Restoran Steak Meatguy Resmi Buka di SCBD, Suguhkan Steak dari Daging Juara!

Suasana acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Salah satu restoran steak bergengsi, Meatguy, melebarkan jangkauannya dengan hadir di Jakarta Selatan. Tak tanggung-tanggung, lokasi sentra bisnis seperti SCBD dipilih sebagai tempat strategis bagi restoran milik Dimas Ramadhan Pangestu atau lebih dikenal dengan nama Dimsthemeatguy.

Restoran kedua dari Meatguy telah resmi grand opening pada Kamis (30/5). Restoran dengan gaya bak di dalam gua ini memiliki nuansa mewah, elegan, namun tetap terkesan natural. Beberapa ornamen kayu pun ditempatkan di dalam ruang makan utama restoran ini hingga ke VIP room.

Pencahayaan restoran juga dibuat temaram sehingga menambah kesan berasa sedang di dalam gua yang gelap. Restoran ini juga dilengkapi cigarette room dan bar di area tengah.

Meski terkesan seperti restoran fine dining, Dimas mengaku pengin para tamunya bisa menikmati hidangan sambil santai di restorannya.

"Tema Meatguy kedua ini memang seperti di dalam gua, kebetulan karena saya memang suka adventure. Begitu juga dengan steak, kan identik dengan kayu dan batu, makanya di sini pakai elemen kayu dan batu. Aku pengin restoran ini jadi chill bukan fine dining, jadi siapa aja bisa makan, bahkan pesan pakai ojol juga bisa, jadi tamu bisa santai," ujar Dimas, saat acara talkshow bersama para awak media di Meatguy SCBD, Kamis (30/5).

Suasana acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Selain itu, Dimas juga mengatakan kepada kumparan bahwa konsep di SCBD sangat berbeda dengan cabang pertama di Bintaro. Di cabang ini fasilitas restoran tampak lebih lengkap. Mulai dari VIP room, butchery room, dry aging room, sampai bar.

Dry aging room Meatguy bahkan sudah mengolah 143 jenis daging untuk di-dryaged. Selanjutnya, pada VIP room dan ruang restoran digunakan ornamen kayu khusus yang dapat menyerap bau sehingga seluruh ruang makan tetap nyaman.

Kemudian, setiap bulannya, setiap ada pilihan daging baru, Dimas dan kepala koki Meatguy akan menampilkan sebuah atraksi menarik. Cara ini dia lakukan untuk memperkenalkan pilihan daging baru tersebut.

Dimas juga mengatakan bahwa dia begitu sangat perfeksionis dalam mengembangkan bisnis restoran steak ala New York ini. "Kalau steak enggak ok, warnanya jelek, akan kita ganti. Jadi masakan itu harus presisi," tambahnya.

Mencicipi Dry-aged Australian Wagyu MB7+, Daging Sapi Pemenang 6 Mendali Emas

Aneka makanan di acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Usai mengikuti restaurant tour bersama Dimas, kumparanFOOD diberi kesempatan untuk mencicipi set menu yang sudah dirancangnya. Kami mencoba mulai dari makanan pembuka, yakni grain salad.

Salad ini memadukan aneka sayuran seperti selada romaine, tomat ceri, acar buah bit, buah delima, dan disiram coriander dressing. Cita rasa salad yang asam, manis, nan menyegarkan sangat pas sebagai pembuka. Seperti membersihkan area mulut untuk bersiap mencicipi daging mewah ala Meatguy.

Aneka makanan di acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Selanjutnya, masuk ke menu utama, hadirlah hidangan steak dari 100 gram daging dry-aged Australian wagyu MB7+. Daging ini didapat dari sapi yang dipelihara dengan baik selama 450 hari, diberi pakan biji-bijian, dan tanpa stres.

"Daging ini saya dapatkan setelah berhasil melobi untuk kerja sama dengan peternakan sapi ternama di Australia, Stone Axe. Daging ini sudah mendapatkan enam medali emas. Daging ini pertama kali ke Indonesia dan itu untuk Meatguy. Dagingnya biasanya disajikan untuk sultan-sultan di Dubai," terang Dimas.

Suasana acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Dimas mengatakan pula kepada kumparan, bahwa di peternakan Stone Axe, dia secara resmi telah memiliki 12 ekor sapi yang setiap bulannya akan dikirim ke Meatguy. Sapi wagyu tersebut akan menjadi salah satu hidangan istimewa yang belum pernah ada di restoran steak lainnya di Indonesia.

Tanpa berlama-lama, steak dengan daging sapi juara ini siap kami cicipi. Dimas menyajikan daging secondary cut, menurutnya daging ini tak kalah nikmat untuk dijadikan steak. Namun karena secondary cut maka sangat disarankan dinikmati dengan tingkat kematangan medium rare.

Meski tampak masih mentah dan berdarah di bagian dalam, daging yang gurih dan crunchy di bagian luarnya ini, tetap terasa juicy. Meski begitu, daging ini bukan tipe wagyu yang biasa langsung lumer di mulut. Dagingnya tetap berasa berserat, kenyal, dan masih membutuhkan sedikit saja usaha buat melumatnya.

Aneka makanan di acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Daging ini dinikmati tanpa saus saja sudah menggoyang lidah. Sebagai pelengkap, ada pomme de terre puree yakni kentang pure yang gurih dan buttery. Uniknya, kentang yang digunakan berasal dari Dieng. Pure kentang ini sangat lembut, gurih, milky, dan lumer di mulut.

Tak hanya kentang, ada juga pelengkap sayuran panggang berisi baby carrot yang manis, asparagus, tomat ceri, lemon, dan aneka bawang-bawangan. Hmm, nikmatnya!

Sebagai pencuci mulut, kami mencoba raspberry rosela mousse. Hidangan ini memadukan moussee dari cokelat putih, rose petal meringue yang manis nan renyah, mixed berry jeli, dan saus rosella asam-manis. Dessert dengan tampilan cantik ini menutup manis rangkaian makan kami di Meatguy.

Jika kamu salah satu pencinta steak, maka tidak ada salahnya untuk mencoba aneka pilihan daging dry-aged di restoran baru Meatguy ini. Selamat mencoba!

Suasana acara grand opening restoran Meatguy cabang kedua di SCBD, Jakarta (30/5/2024). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Meatguy Steakhouse II SCBD

Alamat: SCBD Park, Jl. Jend. Sudirman kav 52-53 No.LOT 8, RT.5/RW.1, Senayan, Kebayoran Baru, South Jakarta City, Jakarta 12190.

Jam buka: 11.00-23.00 WIB.