Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Riset: Perempuan Makan Lebih Banyak Ketika Kumpul Bareng Teman
3 Januari 2023 11:07 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Banyak di antara kamu, khususnya perempuan yang lebih menyukai melakukan segala hal bersama dengan teman; mulai dari makan , menonton film, mengerjakan tugas, hingga pergi ke toilet bersama-sama.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata terdapat fakta mengejutkan yang perlu dicatat sebelum memutuskan makan bersama dengan seorang teman ataupun geng kamu, lho. Pasalnya, seorang perempuan yang makan bersama dengan teman-temannya telah dikaitkan dengan asupan kalori yang lebih banyak.
Mengutip Daily Mail, sebuah penelitian baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal Appetite, menunjukkan bahwa ketika seorang perempuan makan bersama dengan teman-temannya, rata-rata konsumsi kalorinya meningkat sebesar 150 kal per satu kali makan.
Dalam percobaan pertama, penelitian tersebut melibatkan 26 perempuan yang menghabiskan tiga hari untuk makan bersama dengan seorang teman. Dan, tiga kali makan tanpa pendamping siapa pun. Hasilnya, mereka mengonsumsi rata-rata 540 kalori tambahan selama tiga hari penelitian tersebut berlangsung.
Kemudian pada percobaan kedua yang melibatkan 63 perempuan, menunjukkan bahwa perempuan yang makan berlebihan bersama dengan teman-temannya, akan menjadi suatu kebiasaan terus-menerus di kemudian hari.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, kebiasaan makan berlebih setiap waktu tersebut akan menimbulkan kenaikan berat badan dengan rata-rata hingga empat kilogram dalam setahun. Jumlah kenaikan tersebut diperoleh apabila seorang perempuan makan setidaknya satu kali sehari, bersama dengan seorang teman.
Lantas, apakah kebiasaan makan ini juga berlaku untuk laki-laki?
Profesor Suzanne Higgs dari University of Birmingham, penulis studi tersebut mengatakan bahwa sebenarnya dia mengharapkan efek yang sama terhadap kedua jenis kelamin. Kendati demikian, dia berkata penelitian ini bukan untuk melarang makan bersama dengan teman atau siapa pun itu.
ADVERTISEMENT
“Penelitian ini bukan untuk melarang makan bersama dengan teman, atau menganjurkan makan sendirian. Akan tetapi, untuk membuat perencanaan terlebih dahulu agar memilih menu yang lebih sehat, sehingga tidak terlalu bermasalah bila makan berlebihan,” ujar Profesor Suzanne.
Selain itu, Profesor Suzanne juga memberikan tips lain ketika kamu memiliki teman untuk makan, baik itu sarapan ataupun makan malam dengan memberikan batasan terhadap porsi yang akan dikonsumsi.
“Atau, kamu bisa mencoba untuk makan dengan porsi kecil sebelum atau sesudah makan bersama dengan teman-teman, untuk mengurangi kalori tambahan yang masuk ke dalam tubuh,” pungkas Profesor Suzanne.
Penulis: Riad Nur Hikmah