Rumah Makan Betawi Hidden Gem di Ragunan, Pecak Ikan Nilanya Sedaaap!
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebuah rumah makan hidden gem alias tersembunyi di Jalan Melati, Ragunan ini ternyata memiliki menu ikan nila pecak yang begitu sedaaap. Bahkan mereka sudah berjualan sejak 25 tahun yang lalu.
ADVERTISEMENT
Ya, agak menyesal juga kenapa baru sekarang saya mengetahui rumah makan pecak ikan satu ini. Saya begitu menyukai makanan khas betawi pecak ikan. Terlebih kuah pecak yang berempah, pedas, dan gurih selalu sukses bikin lidah bergoyang.
Rupanya, selain Haji Muhayar yang terkenal legendaris sejak 1976 dengan sajian pecak ikan mas, rumah makan ini juga tak kalah patut kamu coba. Bisa menjadi pilihan baru buat kamu yang juga suka dengan pecak ikan goreng.
Bahkan, cita rasanya bisa dikatakan mirip dengan rumah makan sang legenda tersebut. Saya pun membuktikan langsung begitu mengunjungi rumah makan Pecak Melati Bu Desi beberapa waktu lalu, Senin (4/12).
Rumah makannya berlokasi di sebuah gang perumahan Jalan Melati. Itulah mengapa, rumah makan ini dinamakan Pecak Melati, dan pemiliknya bu Desi mengatakan bahwa dia sudah berjualan sejak lama.
ADVERTISEMENT
"Awalnya dari orang tua saya yang berjualan, terus sekarang saya yang meneruskan," kisahnya kepada kumparanFOOD.
Menjadi menu andalan di sini adalah pecak ikan nila. Dalam sehari, Desi mengaku bisa menjual 10 kilogram ikan. Dengan porsi lebih banyak ikan nila karena memang jenis ikan ini yang difavoritkan para pelanggannya.
Selain ikan nila, ada juga ikan mas dan ikan lele. Buat kamu yang enggak begitu suka ikan, juga bisa mencicipi pecak ayam goreng. Untuk sayurannya, ada pilihan sayur asem, karedok, hingga jengkol balado.
Pecak Ikan Nila Garing dengan Kuah Berempah nan Gurih
Tibalah saya mencicipi pecak ikan nila ala Bu Desi. Seporsi pecak ikan nila dihargai Rp 40 ribu. Sudah termasuk nasi, tempe dan tahu goreng, serta pelengkap lalapan dan sambal terasi yang dibuat dadakan.
ADVERTISEMENT
Ikan nila berukuran sedang cocok buat porsi satu orang. Ikan nilanya sudah diungkap terlebih dahulu dengan bumbu, sehingga dagingnya gurih. Kemudian juga, sudah disiram kuah pecak yang pedas legit. Kuah pecak ini juga kuat rasa pedas dan hangat di tenggorokan karena menggunakan jahe yang cukup banyak.
Menambah aroma harum nan gurih khas bawang merah serta putih yang diulek halus dalam kuah pecak. Rasa kuah pecak juga ditambah asam perasan jeruk membuat terasa semakin segar. Benar-benar cita rasa lengkap dan sedap.
Menikmati ikan nila pecak ini semakin menggugah selera ketika menikmati sambal terasi dadak. Sambalnya pedas, kuat rasa terasi, dengan cabai yang diulek mentah.
Belum lengkap memang kalau menyantap pecak tidak sambil menyeruput sayur asemnya. Sayur asem (Rp 10 ribu) di sini agak kemerahan dengan dominasi rasa asam, segar, dan sedikit gurih serta pedas.
Untuk pecak ayam gorengnya (Rp 40 ribu), menggunakan ayam negeri sehingga ukurannya besar. Daging ayamnya juga gurih, yang kemudian sama-sama disiram kuah pecak.
ADVERTISEMENT
Saking menikmati tiap suapan makan ikan nila pecak ini sampai-sampai nasi satu porsi pun ludes. Kalau kamu juga mau mencoba kami sarankan jangan datang terlalu siang, agar tak kehabisan pecak ikan nilanya.
Bagaimana, menarik bukan untuk dicoba?
Pecak Melati Bu Desi
Alamat: Jalan Melato No.11 (Belakang Alfa Mart), RT.6/RW.7, Ragunan, Jakarta Selatan.
Jam buka: 10.00-16.00 WIB.