Rutin Konsumsi Stroberi? Ini Manfaatnya untuk Tubuh

Ilustrasi Strawberry. Foto: Shutterstock

Memiliki rasa manis alami dan segar, serta bentuknya yang unik membuat stroberi menjadi salah satu buah yang disukai banyak orang. Tak hanya lezat, stroberi juga menyehatkan karena buah berwarna merah cerah ini kaya akan manfaat.

Buah ini juga mengandung vitamin C, serat, dan antioksidan yang semuanya penting untuk kesehatan tubuh.

Nah, kira-kira manfaat kesehatan apa saja yang akan diperoleh ketika kamu rutin makan buah stroberi? Berikut 6 manfaatnya seperti dikutip dari Health Shots.

1. Meningkatkan kesehatan jantung

Ilustrasi Menjaga Kesehatan Jantung Anak. Foto: GOLFX/Shutterstock

Tahukah kamu bahwa penyakit jantung adalah salah satu penyebab kematian paling umum di seluruh dunia? Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di Harvard Health Publishing, mengonsumsi stroberi adalah cara yang baik untuk melindungi jantung.

Kandungan flavonoid, serat, dan antioksidan dalam stroberi dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah. Studi lain yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition juga menemukan bahwa stroberi juga meningkatkan faktor kadar kolesterol HDL yang merupakan kolestrol baik yang dapat membantu mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah dan penyakit jantung koroner.

2. Meningkatkan kekebalan tubuh

Ilustrasi bayi makan stroberi. Foto: Teerat Ratrawetakorn/Shutterstock

Stroberi kaya akan antioksidan, termasuk vitamin C yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan kamu sakit. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Phytomedicine menemukan bahwa memasukkan stroberi ke dalam makanan dapat membantu mencegah stres oksidatif. Ini adalah kondisi di mana terjadi ketidakseimbangan antara produksi radikal bebas dan kemampuan tubuh untuk menetralkannya menggunakan antioksidan.

3. Mengurangi risiko diabetes

com-Ilustrasi diabetes. Foto: Shutterstock

Ketika kamu mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, tubuhmu memecah karbohidrat tersebut menjadi gula sederhana, yang kemudian dilepaskan ke dalam aliran darah. Peningkatan kadar gula darah ini memicu pelepasan insulin oleh pankreas. Insulin adalah hormon yang memungkinkan sel-sel tubuh untuk menggunakan gula sebagai sumber energi.

Stroberi meskipun mengandung gula alami, memiliki indeks glikemik yang rendah yang berarti mereka tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan setelah dikonsumsi. Konsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, yang penting untuk mencegah diabetes tipe 2.

4. Menjaga tekanan darah tetap terkendali

Ilustrasi donor darah. Foto: Shutterstock

Stroberi kaya akan antioksidan, terutama antosianin. Antosianin adalah pigmen alami yang memberi stroberi warna merah cerah dan juga memberikan berbagai manfaat kesehatan. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients, antosianin dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.

5. Mencegah sembelit

com-Ilustrasi sembelit saat traveling. Foto: Shutterstock

Apakah kamu sedang mencari makanan yang membantu pencernaan? Cobalah makan stroberi! Buah ini kaya akan serat sehingga baik untuk seseorang yang menderita sembelit.

6. Mengurangi risiko stroke

Ilustrasi anak alami stroke. Foto: Bangkok Click Studio/Shutterstock

Stroke adalah kondisi serius yang terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu atau terhenti. Dengan mengonsumsi stroberi secara teratur dapat menjadi langkah yang efektif dalam mengurangi risiko terkena stroke. Sebab, buah ini kaya akan nutrisi penting seperti magnesium, fosfor, dan vitamin C.

Lantas kapan waktu yang tepat untuk mengonsumsi stroberi?

Kamu bisa makan stroberi di pagi hari saat sarapan atau juga bisa mengonsumsinya di malam hari sebelum makan malam atau menjadikannya sebagai camilan. Hindari mengonsumsi buah stoberi saat larut malam setelah makan karena dapat menyebabkan masalah pencernaan. Selain itu, bagi kamu penderita masalah ginjal harus tetap berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan stroberi ke dalam makananmu, ya!