Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Saffron hingga Kunyit, 7 Rempah-rempah Paling Mahal di Dunia
1 Februari 2018 8:01 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Rempah-rempah merupakan salah satu bumbu masak terpenting untuk menghasilkan makanan yang bercita rasa sedap dengan aroma yang menggugah selera. Ketumbar, merica, hingga pala adalah jenis rempah yang banyak digunakan sebagai penyedap makanan, terutama masakan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Meski di Indonesia sendiri rempah-rempah dijual dengan harga yang terjangkau, namun di beberapa negara lain, rempah-rempah justru dibanderol dengan harga yang mahal. Bahkan, ada beberapa rempah yang tergolong ke dalam bahan makanan termahal di dunia.
Dan, ini dia tujuh rempah dengan harga paling menguras kantong. Salah satunya, banyak ditemukan di Indonesia , lho. Apa saja?
1. Kunyit
Kunyit merupakan penyedap sekaligus pewarna alami makanan yang dapat dengan mudah ditemukan di beberapa negara Asia tenggara dan Asia Selatan seperti India, Sri Lanka, dan Bangladesh. Selain sering digunakan sebagai bumbu masakan, tak jarang rempah berwarna kuning terang ini juga digunakan dalam produk-produk kecantikan.
Di Indonesia kunyit dijual dengan harga yang relatif murah yakni berkisar antara Rp 5 ribuan untuk kunyit basah dan Rp 50 ribuan untuk kunyit olahan. Tak sama dengan di sini, harga kunyit yang dijual di Amerika dan Eropa mencapai USD 7 atau Rp 98 ribuan seperti dilansir Luxury Insider.
ADVERTISEMENT
2. Merica hitam
Menjadi rempah-rempah yang paling banyak digunakan di dunia, tak mengherankan bahwa merica hitam atau black pepper menjadi salah satu rempah yang dijual dengan harga tinggi.
Di belahan negara lain, satu kilogram merica hitam dapat mencapai harga Rp 100 ribuan. Karenanya, rempah yang juga banyak digunakan dalam ragam masakan Eropa ini sering dijuluki sebagai 'black gold' atau emas hitam.
3. Kayu manis
Sejak zaman dahulu kayu manis telah menjadi salah satu rempah yang banyak diburu oleh penjelajah dari Eropa. Karena dapat menghasilkan makanan dengan aroma serta cita rasa yang khas.
Tak hanya berfungsi sebagai bumbu masakan, kayu manis juga sering ditambahkan untuk membuat aneka kue dan minuman. Menjadi salah satu yang paling populer, permintaan kayu manis terus meningkat.
ADVERTISEMENT
Saking populernya, satu kilogram kayu manis dapat dijual dengan harga USD 13 sampai USD 14 atau setara dengan Rp 180 ribu hingga Rp 190 ribuan.
4. Cengkeh
Cengkeh merupakan salah satu rempah yang sering digunakan sebagai hiasan dan pemberi aroma dalam banyak kue Indonesia. Meski dapat ditemukan di Indonesia dengan harga yang murah, rupanya cengkeh justru dibanderol dengan harga yang tinggi di beberapa negara.
Bahkan menurut Luxury Insider, cengkeh masuk ke dalam daftar rempah termahal nomor empat di dunia dengan harga lebih dari USD 22 atau Rp 300 ribuan per kilogram. Memiliki aroma yang khas, cengkeh juga dimanfaatkan sebagai obat herbal, pewangi ruangan, dan campuran parfum.
5. Kapulaga
Dikenal sebagai salah satu rempah yang sering diolah menjadi hidangan gulai, sup, atau minuman, kapulaga merupakan salah satu rempah termahal di dunia.
ADVERTISEMENT
Untuk satu kilogramnya saja, harga kapulaga mencapai USD 66 atau Rp 900 ribuan. Harga kapulaga akan semakin melambung tinggi jika sudah diolah menjadi minyak atsiri atau minyak aromatik.
6. Vanilla
Banyak ditemukan di Indonesia serta beberapa negara di wilayah Amerika, vanilla sering digunakan dalam pembuatan kue, minuman dan aneka dessert lainnya. Tak hanya itu, aromanya yang dapat membuat perasaan lebih tenang membuat vanilla juga dimanfaatkan sebagai parfum dan minyak aromatik.
Tak heran bahwa vanilla banyak diburu oleh konsumen. Atas dasar inilah, harga vanilla dibanderol dengan harga tinggi. Untuk satu kilogramnya saja, harga yang ditawarkan mencapai USD 440 atau Rp 6 juta. Wow!
7. Saffron
Ini dia salah satu rempah sekaligus makanan dengan harga paling mahal di dunia. Mengalahkan caviar dan jamur truffle yang memang terkenal akan harganya yang fantastis, untuk satu kilogram saffron, rata-rata dijual dengan harga mencapai USD 11,000 atau setara dengan Rp 150 juta!
ADVERTISEMENT
Mahalnya saffron dikarenakan bahan bakunya yang sangat sulit ditemukan. Untuk mendapatkan satu kilogram rempah berwarna merah terang ini saja, diperlukan setidaknya 500 ribu bunga saffron yang hanya ditemukan di beberapa wilayah Timur Tengah, India, dan Spanyol.
Saffron sendiri sering digunakan sebagai pewarna makanan, obat-obatan, serta beberapa produk kosmetik seperti parfum dan sabun.