Santap Sashimi dan Yakitori Jepang di Kedai Tersembunyi di Little Tokyo Blok M

Bersantap ke kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Buat pencinta makanan ala Jepang, sajian sashimi atau yakitori mungkin sudah tidak asing lagi bagi kamu. Kendati mencari restoran Jepang yang menyuguhkan makanan tersebut dengan suasana restoran autentik bak di negara asalnya memang agak sulit kita temukan di Indonesia.

Tapi, kalau kamu mau merasakan sedikit sensasi bersantap seperti di kedai-kedai tradisional Jepang, bisa mampir ke tempat makan tersembunyi di Little Tokyo Blok M satu ini.

Untuk sampai ke tempat makan ini kamu sebaiknya turun atau masuk dari pintu Blok M Square yang samping supermarket Papaya. Tak jauh dari situ, hanya jalan kaki lima menit saja kamu sudah bisa sampai di tempat makan unik ini.

Begitu memasuki kedai makan, kamu langsung disambut dengan tulisan dan ornamen berhuruf kanji Jepang. Untuk sampai ke area makannya, kamu juga perlu menaiki anak tangga, dan akan langsung disambut oleh waiters yang menunggu di pintu.

Bersantap ke kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Begitu kata para pramusaji setiap menyambut kedatangan para tamu. Ruangan dengan didominasi pilar-pilar kayu akan langsung membawa kamu ke suasana hangat sebuah kedai makan Jepang. Ada rak buku dan majalah Jepang juga, yang bisa kamu baca sekaligus menjadi sudut ikonik tempat makan hidden gem ini.

Di sebelah kiri dari pintu masuk, akan ada meja panjang leter L beserta kursi bar. Sementara di depan rak buku, menjadi area lesehan. Sementara sisanya merupakan meja persegi dengan kursi untuk dua sampai empat tamu, maksimal.

Suasana di dalam kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Langsung pesan sashimi hingga yakitori yang menjadi menu jagoan

Aneka makanan di tempat makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Tanpa menunggu lama, saya langsung memesan salmon sashimi, age dashi tofu, chuka idako, gyu kalbi, negima yakitori, dan untuk menu pelengkap, yakni miso soup serta hourensou tamagotoji (horenso ditumis dengan telur orak-arik).

Usai menunggu sekitar 10 menit, makanan pesanan saya satu per satu datang. Pertama, hadirlah chuka idako dengan saus merah manis-gurih dan kental rasa wijen. Sajian bayi gurita ini terasa kenyal, empuk, tidak alot, dan tidak amis.

Bersantap chuka idako di kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Kemudian, salmon sashimi yang sudah saya damba-dambakan juga datang. Saya langsung melahapnya selagi agak dingin dan masih segar. Daging ikan salmon mentah yang merah muda dengan guratan lemak putih, terasa sangat lembut, kenyal, daging ikannya creamy, dan tidak amis karena memang fresh.

Sesekali menikmatinya dengan celupan kecap asin yang sudah saya campur bersama sedikit wasabi serta bubuk cabai. Duh! Langsung meleleh hati saya begitu menyantap salmon sashimi ini.

Bersantap ke kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Berlanjut ke hidangan ketiga, yakni gyu kalbi. Berupa irisan daging sapi tipis yang dimasak dengan cacahan bawang bombai, saus soyu, dan topping parutan lobak putih. Sajian daging yang dihidangkan di atas hotplate ini hanya terasa asin dan cenderung no taste.

Maka itu, saya langsung beralih ke yakitori varian negima. Hmm, yakitori di sini konon menu jagoan. Negima ini hanya berupa potongan daging ayam paha yang di antaranya diisi potongan dengan daun bawang, lalu dibakar. Rasanya juga minim bumbu, asin sedikit, dan gurih alami daging ayam.

Yakitori ala kedai makan Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Kendati untuk menu selanjutnya, yaitu agedashi tofu, cukup bikin saya ketagihan. Potongan tahu lembut nan creamy berpadu apik dengan kuah asin, gurih, sedikit manis, menjadi umami. Ditambah irisan daun bawang serta parutan lobak putih memperkaya rasa makanan khas ini.

Setelah menyantap aneka makanan yang awalnya tampak terlihat porsi kecil, ternyata bikin kenyang juga. Sebagai penyegar mulut saya memesan minuman asam-manis Yakult nanas, dan es krim Kashiwa yang diberi taburan bubuk kacang serta siraman gula merah.

Agedashi tofu di kedai makan ala Jepang yang tersembunyi di Little Tokyo Blok M (27/11/22). Foto: Azalia Amadea/kumparan

Hmm, sungguh pengalaman makan yang cukup memuaskan mengingat kedai ini sudah buka sejak 2012, dan sering menjadi lokasi tempat makan hidden gem bagi para foodies. Soal harga makanan, siapkan budget sekitar 100-150 ribu per orang, lantaran seporsi makanan di sini dibanderol mulai dari Rp 30 ribuan.

Ya, namanya izakaya Kashiwa. Jadi, kalau kamu penasaran, sesekali bolehlah mencoba makan enak ke sini. Selamat mencoba!

Kashiwa

Alamat: Jl. Melawai VIII No.3, RW.1, Melawai, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12160.

Jam buka: 12.00-20.30 WIB.