Sedap! Hidangan Thailand Autentik Ala Greyhound Cafe, Gunawarman

21 Oktober 2019 21:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tomyum Hotpot. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tomyum Hotpot. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
ADVERTISEMENT
Pecinta kuliner Thailand tentu sudah tak asing dengan tom yum. Yup, hidangan berkuah dengan cita rasa asam dan kaldu udang yang kuat ini memang begitu memikat. Namun, bagaimana ya, rasa tom yun yang autentik itu? Hmm, mungkin kamu bisa mampir ke Greyhound Cafe Gunawarman.
ADVERTISEMENT
Di sini, seluruh makanannya dimasak langsung oleh chef andal dari negeri gajah putih. Tak tanggung-tanggung, semua bahan hampir seluruhnya diimpor dari Thailand. Wajar jika ke-autentikannya tak perlu diragukan lagi.
“Dari thai paste, bahan-bahan lainnya dari sana (Thailand). Biar rasanya sama,” ujar Thanutehaya Baugriem selaku Executive Chef of Greyhound Cafe Gunawarman, saat ditemui di Greyhound Cafe Gunawarman, Senin (21/10).
Chef Dao. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Selain tom yum, kamu pun bisa menjajal hidangan ala Greyhound lainnya. Misalnya saja salmon carpaccio (Rp 88 ribu ++) yang terbuat dari irisan salmon segar, dengan paduan saus berwarna hijau.
Salmon Carpaccio Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Sekilas, tampilan salmon carpaccio ini mirip dengan sashimi, namun saat dicicipi, rasa khas daun ketumbar tercecap kuat di lidah. Thailand banget!
ADVERTISEMENT
Ada pula calamary fritti (Rp 72 ribu ++). Tampilannya mirip cumi goreng krispi, dengan tambahan condiment yang unik; yaitu potongan cabai merah dan daun basil kering.
Calamary Fritti Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Keduanya disarankan untuk dimakan bersamaan dalam satu suapan. Sensasi pedasnya cabai dan daun basil yang harum, membuat calamary fritti ini jadi makin menggoda. Segar di mulut.
“Makan calamary fritti memang harus dimakan bersama cabai merah kering, basil goreng, dan saus tartar. Rasanya jadi beda, ada pedas dari cabai, sekaligus wangi khas dari basil itu sendiri,” tambah perempuan yang akrab disapa Chef Dao tersebut.
Kalau mau makan yang agak berat, waterfall US rib eye hotplate (Rp 245 ribu) bisa jadi pilihan. Daging panggang dengan baluran saus spesial dan tambahan sayuran segar ini, terinspirasi dari sajian daging khas Sukhumvit, Bangkok.
Waterfall US Ribeye Hotpot. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Tekstur daging panggangnya lembut, berkolaborasi apik dengan gurih dan asam dari thai paste. Penambahan saus karamel bikin sentuhan rasa yang unik; menyeimbangkan rasa.
ADVERTISEMENT
Tak ketinggalan, disediakan pula grill king prawn. Alih-alih prawn, ini lebih nampak seperti lobster panggang. Hidangannya dimarinasi dengan bumbu yang sederhana; membuat cita rasa alami dari dagingnya muncul. Begitu kenyal, tidak lembek ataupun berair.
Grill King Prawn. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Sebagai dessert, ada chocolate banana crepe cake (Rp 62 ribu ++). Menu yang disajikan dingin ini terdiri dari lapisan crepe tipis, irisan pisang, custard, cream, serta topping saus cokelat. Rasanya bisa ditebak, lembut, manis, dengan sedikit rasa vanilla yang terselip samar di after taste- nya.
Chocolate Banana Crepe. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Minuman berbahan dasar thai tea juga menjadi menu favorit di cafe ini, lho. Salah satunya yang paling populer adalah thai tea granita (Rp 55 ribu ++). Diolah dari campuran bubuk thai tea dan es serut yang melimpah, membuat thai tea granita punya sensasi yang berbeda. Walaupun seluruh esnya mencair, rasa manis dari thai tea masih terasa hingga tegukan terakhir.
ADVERTISEMENT
Tak perlu khawatir, semua sajian ini mayoritas disajikan dengan ukuran besar, sehingga bisa dinikmati bersama teman dan kerabat tercinta. Beragam sajian ini dibanderol mulai dari Rp 50 ribu-Rp 300 ribuan.
Aneka Sajian di Greyhound Cafe. Foto: Adisty Putri Utami/kumparan
Tertarik berkunjung?
Greyhound Cafe
Alamat: Jalan Gunawarman No: 36A, Jl. Senopati, Kec. Kby. Baru, Jakarta Selatan
Jam buka: Setiap hari (11.00-23.00)