Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Meski durian memiliki aroma dan cita rasa yang kuat, namun raja buah satu ini tetap memiliki banyak penggemar. Bahkan inovasi makanan menggunakan bahan durian kian beragam, sebut saja pancake, es krim, hingga ramen pun ada.
ADVERTISEMENT
Kecintaan warga Asia terhadap buah satu ini memang tak usah diragukan lagi. Terlebih buah berduri ini menawarkan ragam manfaat kesehatan . Seperti dilansir Healthline, durian mengandung kalium, serat, zat besi, dan vitamin B. Buah ini juga tinggi akan kandungan antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas dalam tubuh.
Sementara, mengutip Today, durian juga kaya akan kalium yang penting untuk menjaga fungsi normal semua sel. Kalium menjaga keseimbangan garam dan cairan dalam tubuh untuk mengatur tekanan darah.
Namun, di balik manfaat baik durian, buah ini juga mengandung tinggi kalori dan gula. Sehingga, bagi penderita penyakit khusus perlu membatasi konsumsi durian.
Lantas, berapa banyak porsi makan durian yang tepat?
Jika biasanya pencinta durian mampu menghabiskan satu buah sendiri, maka sebaiknya perhatikan kembali kebiasaan makan tersebut. Terutama bagi kamu yang menderita diabetes.
ADVERTISEMENT
Bibi Chia, ahli diet dari Raffles Diabetes and Endocrine Centre, menyarankan untuk mengonsumsi satu hingga tiga biji durian saja setiap hari. Namun, bagi penderita diabetes sebaiknya hanya makan tidak lebih dari dua biji sehari.
Chia juga menambahkan, konsumsilah buah durian di antara waktu makan guna menghindari lonjakan gula dan menghindari kelebihan karbohidrat dalam makanan.
Ukuran biji durian juga penting. Misalnya, varietas Red Prawn dan Black Pearl cenderung memiliki biji yang lebih kecil.
“Biji-biji yang lebih kecil cenderung memiliki lebih banyak daging. Ini berarti Anda akan mengonsumsi lebih banyak kalori dan karbohidrat dengan mengonsumsi lebih banyak (daging durian) berbiji yang lebih kecil,” katanya.
Chia juga mengatakan bahwa untuk mengimbangi asupan durian, kamu juga perlu mengonsumsi jenis buah-buahan lain yang beragam. “Mengonsumsi berbagai jenis buah dalam makanan kita dapat membantu melengkapi berbagai nutrisi,” ujarnya.
Lalu, bagaimana jika kita mengonsumsi durian dalam bentuk makanan olahan?
ADVERTISEMENT
Nah, Chia memperingatkan bahwa makanan olahan dengan bahan durian justru memiliki kandungan gula, lemak, karbohidrat, dan kalo yang lebih banyak. Justru makanan seperti ini harus lebih kamu batasi jumlah porsinya.
Misalnya, satu biji durian mentah mengandung 55 kalori dan 1,7 gram lemak, tetapi satu bungkus durian puff kecil (30 gram) dapat mengandung lebih dari 70 kalori dan hampir 5 gram lemak.
Adapun satu buah kue bulan utuh berisi durian (sekitar 200 gram), memiliki lebih dari 800 kalori dan sekitar 42 gram lemak.
“Nikmatilah makanan baru ini hanya sekali-sekali dan batasi porsinya,” kata Ibu Chia.