Sushimoo Sajikan Sushi Platter Halal Bercita Rasa Fusion ala Jepang-Indonesia

16 Desember 2020 13:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aneka sajian ala Sushimoo Foto: Azalia Amadea/Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aneka sajian ala Sushimoo Foto: Azalia Amadea/Kumparan
ADVERTISEMENT
Meski sushi merupakan makanan khas Jepang, tapi sajian nasi gulung ini sudah begitu lekat dengan selera masyarakat Indonesia --mungkin, karena sama-sama terbuat dari nasi. Terlebih, saat ini sudah banyak tempat makan sushi yang mencoba menghadirkan menu dengan cita rasa sesuai selera masyarakat Tanah Air, seperti Sushimoo.
ADVERTISEMENT
Kedai sushi berkonsep pick-up dan delivery ini sudah ada sejak 2018, merupakan bisnis kuliner yang dipimpin oleh perempuan. Menurut salah satu pemiliknya, Eka Silviani Pranarka, usaha kuliner ini awalnya berada di wilayah Gambir, Jakarta Pusat. Namun seiring berkembangnya bisnis, mereka mencari tempat yang lebih besar di daerah Tebet, Jakarta Selatan.
Perempuan yang akrab disapa Eka itu mengatakan konsep makanan yang dihadirkan berupa sushi fusion halal. Sesuai konsep tersebut, Eka dan rekannya mencoba menghadirkan sajian sushi kekinian yang sudah diubah sedikit rasanya agar sesuai dengan selera masyarakat Tanah Air.
"Sushi memang makanan Jepang, masih banyak juga masyarakat yang tak mengenal karena biasanya sushi identik dengan makanan restoran yang mewah atau mahal. Nah, kita mau mencoba mengenalkan ke masyarakat Indonesia dengan menyajikan versi lebih terjangkau. Makanya konsepnya itu halal fusion sushi. Halalnya itu kita sedang dalam proses, uji lab juga sudah dapat sertifikatnya, dan kita pastikan semua bahan yang kita gunakan halal," terangnya saat kumparan hubungi melalui sambungan telepon, Selasa (15/12).
ADVERTISEMENT
Nama 'Sushimoo' sendiri dipilih karena sangat mudah dihafal, menurut Eka. Dan, beberapa menu andalan mereka juga merupakan sajian sushi dengan isian atau topping daging sapi. Bahkan salah satunya, beef volcano menjadi menu premium favorit di tempat makan ini.
Aneka sajian ala Sushimoo Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Ada sushi pedas dengan topping irisan cabai rawit, selera Indonesia banget!

Kumparan pun mendapat kesempatan mencoba beberapa menu yang menjadi andalan Sushimoo. Berkonsep menu platter, sushinya terdiri dari berbagai ukuran porsi; ada personal, medium, premium, hingga party platter. Dengan kisaran harga rata-rata Rp 70-100 ribuan per platter. Berbagai ukuran tersebut juga dihadirkan untuk menyesuaikan mulai dari porsi per orangan hingga 10 individu.
Sementara kami, mendapat menu berukuran medium dengan varian zeitakumoo dan tsurai platter yang masing-masing dihargai Rp 179 ribu. Untuk jumlah potongan sushinya pun berkisar 27-28 potong per platter. Porsi yang cukup untuk 2-3 orang.
ADVERTISEMENT
Pada menu zeitakumoo platter terdiri dari berbagai varian sushi, mulai dari yang klasik hingga kekinian. Ada beef roll, sushimoo roll, salmon maki, beef volcano roll, dan salmon nigiri.
Zeitakumoo platter ala Sushimoo Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Sedangkan tsurai platter, terdiri dari spicy blondie, spicy beef rolls, angry pizza, hot unagi rolls, deep fried spicy salmon, dan beef nigiri. Namun, pilihan menu satu ini menjadi unik karena bertemakan makanan pedas. Bahkan menjadi top 3 best seller menu.
Kami pun merasa sajian tsurai platter ini punya rasa unik. Sushinya punya rasa pedas yang cukup menggigit. Apalagi untuk varian angry pizza sushi, yang terdiri dari nasi sushi pulen, saboro, mozzarella, nori, crunchy flakes, dan irisan cabai rawit; yang begitu digigit rasa pedasnya langsung menyentil lidah. Meskipun pedas, creamy-nya keju cepat meredakan rasa sedikit terbakar itu. Spicy mayonesnya juga memiliki cita rasa sedikit manis, sehingga melengkapi.
varian angry pizza sushi ala Sushimoo Foto: Azalia Amadea/Kumparan
Tak kalah bikin penasaran, adalah beef volcano yang merupakan menu sushi premium di sini. Nasi sushi yang pulen diselimuti dengan irisan daging US yang dibakar menggunakan flamed grilled. Kemudian untuk menambah rasa creamy, manis, dan segar ada topping saus mentai yang begitu digigit langsung lumer di mulut.
ADVERTISEMENT
Uniknya, selama pandemi, Eka mengungkapkan kalau menu Sushimoo berubah 100 persen menjadi makanan matang. "Sejak pertama kali buka 80 persen sushi yang kita jual itu matang. Tapi, semenjak pandemi kami ubah menjadi 100 persen untuk mengurangi risiko penyakit akibat makanan mentah. Kecuali ada yang request mentah kita sediakan packaging untuk mempertahankan suhu makanan dengan extra charges," jelasnya.

Sushi matang menjadi salah satu protokol keamanan pangan unik ala Sushimoo

Seperti kita ketahui, bakteri dan virus begitu mudah berkembang pada makanan mentah. Atas dasar tersebut pula, Eka memutuskan untuk mengubah menunya menjadi sajian sushi matang. Hal ini juga menjadi protokol keamanan pangan unik ala Sushimoo.
Untuk menjaga bahan makanannya tetap segar dan bebas dari bakteri, Eka juga memperhatikan suhu pada chiller serta freezer penyimpanan.
ADVERTISEMENT
Termasuk protokol ketat untuk karyawan; mulai dari mengecek suhu tubuh, mewajibkan penggunaan masker, sarung tangan, dan hair net, serta menyediakan seragam ganti yang cukup banyak.
Karena mengusung konsep tempat makan pick-up dan delivery, Eka juga menerapkan protokol jaga jarak serta meminta driver ojek online untuk menunggu di luar guna meminimalisir penumpukan pelanggan. Selain itu, di kedai Sushimoo juga tersedia wastafel serta hand sanitizer. Pelanggan juga diminta untuk mengecek suhu terlebih dahulu dan menjaga jarak selama mengantre.
Saat ini, Sushimoo memiliki 2 cabang yang juga merupakan central kitchen; yakni di Tebet dan Sunter. Eka membocorkan, bahwa mereka sedang mempersiapkan cabang baru yakni di Menteng di bulan desember ini. Kuartal pertama tahun depan, dia juga mengatakan menargetkan membuka 3 cabang baru.
ADVERTISEMENT
“Kami pada tahap awal pembentukan bisnis ini telah menerima begitu banyak ulasan dari platform utama, dengan nilai antara 4,8-4,9 dan menjadi 5 teratas di antara sushi yang sudah mapan,” tambah Eka.
Sebagai womanpreneur, Eka dan kedua rekan bisnisnya juga memiliki misi untuk mengangkat perempuan menjadi pelaku usaha yang sukses. Maka itu, perempuan yang juga merupakan ibu rumah tangga bekerja ini memiliki harapan agar bisa mengajak perempuan Indonesia untuk berani menjalankan usahanya sendiri.
"Ke depannya Sushimoo bisa jadi fasilitas untuk para perempuan berani berwirausaha dan bekerja. Nanti kita latih secara internal, kalau bagus ke depannya tak menutup kemungkinan kita support mereka untuk menjalankan usaha, woman to woman. Kemudian aku juga mau mengembangkan Sushimoo ke setiap daerah, dan bisa menjangkau banyak perempuan Indonesia lain. Ke depan juga aku pengin bekerja sama dengan petani lokal untuk diajak kerja sama sebagai suplier, terutama dikhususkan yang perempuan. Dengan begitu, bisnis ini bisa menjadi net (jaring) keselamatan untuk perempuan wirausaha Indonesia lain, dengan menyediakan sarana pelatihan, mentoring dan ke depannya sampai ke tahap permodalan," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Sushimoo
Order : WA Tebet : 0815 191 192 61 | WA Sunter : 0878 8154 9548
Alamat: Jl. KH. Abdullah Syafei No.120, RT.3/RW.9, Bukit Duri, Kec. Tebet, jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12820.
Jam buka: 09.00-20.00 WIB.