Tak Hanya Sedap Dipandang, 9 Jenis Bunga Ini Bisa Dimakan

Jenis-jenis bunga yang bisa dimakan (Foto: Thinkstock)

Memiliki bentuk dan warna yang sedap dipandang, bunga kerap dijadikan ornamen penghias ruangan. Kendati memiliki bentuk yang cantik, namun beberapa bunga ternyata bisa diolah menjadi makanan.

Bahkan, satu di antaranya sering digunakan sebagai campuran permen, kue dan wine. Disebut juga edible flower atau bunga yang bisa dimakan, berikut sembilan jenis bunga yang bisa dikonsumsi seperti dilansir Boldsky:

1. Bunga kembang sepatu

Ilustrasi bunga sepatu (Foto: Thinkstock)

Dikenal sebagai tumbuhan yang baik untuk menyuburkan rambut, bunga kembang sepatu juga dapat dimanfaatkan sebagai teh, lho. Bunga kembang sepatu mengandung banyak vitamin C dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan. Di antaranya sebagai obat demam, flu, malaria, hingga menurunkan kadar kolesterol.

2. Bunga labu

Ilustrasi bunga labu (Foto: Thinkstock)

Seringkali di anggap tak bermanfaat, rupanya bunga labu dapat diolah menjadi penganan yang nikmat. Bahkan, bunga berwarna oranye cerah ini banyak digunakan di dalam masakan Italia dan Meksiko. Selain nikmat, bunga labu juga diperkaya dengan vitamin C dan kalium yang bermanfaat untuk memelihara kesehatan pencernaan, fungsi otot, dan juga jantung.

3. Bunga melati

Ilustrasi bunga melati (Foto: Thinkstock)

Seperti yang telah diketahui, bunga melati dikenal sebagai salah satu jenis bunga yang kerap digunakan untuk menambah aroma teh. Bunga satu ini memiliki sifat antioksidan dan juga antibakteri yang dapat digunakan untuk membunuh kuman dan bakteri penyebab penyakit.

4. Bunga rosemary

Ilustrasi bunga rosemary (Foto: Thinkstock)

Sering digunakan untuk mempermanis tampilan makanan. Bunga rosemary juga rupanya bisa diolah menjadi makanan lezat, lho. Mengandung vitamin B, A, C dan zinc yang melimpah, bunga rosemary dipercaya dapat membantu memelihara kesehatan mata, melancarkan sirkulasi darah, hingga menguatkan tulang dan gigi.

5. Bunga matahari

Ilustrasi bunga matahari (Foto: Thinkstock)

Bukan hanya bijinya yang bisa disantap, seluruh bagian bunga matahari seperti batang, kelopak, hingga tunasnya juga bisa diolah menjadi hidangan yang nikmat. Rasa batangnya yang hambar dan sedikit pedas sangat cocok diolah menjadi tumisan. Tak hanya nikmat disantap, bunga matahari dikenal dengan sumber vitamin dan mineral sehingga sangat bermanfaat untuk memelihara kesehatan tubuh.

6. Bunga viola

Ilustrasi bunga viola (Foto: Thinkstock)

Bunga viola merupakan sejenis bunga hias yang sering digunakan sebagai garnish beragam hidangan. Selain itu, dengan aroma dan rasanya yang manis, tak jarang bunga viola ditambahkan sebagai bahan campuran teh herbal.

7. Bunga saffron

Ilustrasi bunga saffron (Foto: Thinkstock)

Dikenal sebagai bumbu termahal di dunia, bunga saffron kerap dimanfaatkan sebagai bahan pewarna dan penambah cita rasa makanan. Bunga saffron juga bersifat antioksidan, antiseptik dan antidepresan, sehingga bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan juga memelihara kesehatan sistem pencernaan.

8. Bunga teratai

Ilustrasi bunga teratai (Foto: Thinkstock)

Di negara-negara Asia seperti Jepang, Kamboja dan China, bunga lotus atau bunga teratai sering diolah menjadi hidangan nikmat yang menggugah selera. Selain itu, bunga teratai juga kerap digunakan sebagai bahan campuran teh herbal, karena konon bunga yang satu ini dapat memberikan efek yang menenangkan tubuh.

9. Anyelir

Ilustrasi bunga anyelir (Foto: Thinkstock)

Bunga terakhir yang dapat dikonsumsi adalah anyelir. Beberapa negara di Eropa kerap mengolah bunga beraroma manis ini menjadi permen, kue dan anggur. Selain itu, kelopak bunga anyelir juga sering dimanfaatkan sebagai hiasan untuk mempercantik tampilan salad.