Teh Botol Cake, Dessert Lembut yang Unik Buat Sajian Pencuci Mulut

Teh botol cake Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Menikmati sepotong dessert seperti cheesecake atau red velvet mungkin sudah biasa bagi kamu. Tapi, bagaimana bila kue yang kali ini hendak kamu jadikan pencuci mulut punya rasa teh khas ala minuman botolan?

Bukan sekadar khayalan, paduan rasa unik ini telah hadir dalam sekotak teh botol cake ala Bake.Ground. Toko kue lokal yang sudah ada sejak tahun 2014 ini menjalin sebuah kolaborasi dengan brand minuman kemasan Tehbotol Sosro.

Bukan menyajikan minuman, melainkan cita rasa khas teh botol di-infused langsung ke dalam kuenya. Felicia, salah satu pemiliknya mengatakan ini merupakan bentuk kolaborasinya yang ketiga. Sebelumnya, mereka sudah berkolaborasi dengan brand permen White Rabbit dan Kopiko.

Lantaran mengusung konsep duplikasi, maka mulai dari kemasan hingga rasa kuenya benar-benar dibuat semirip mungkin. Misalnya saja pada teh botol cake ini; mulai dari kemasan yang menggunakan desain packaging Tehbotol Sosro ukuran satu liter, logo, tulisan, hingga warnanya pun sama persis.

Teh botol cake Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Sementara setelah dibuka, kamu akan dibuat ngiler dengan tampilan kue yang berlapis-lapis. Tampak lebih jelas yakni lapisan jeli cokelat yang terbuat cairan asli minuman tersebut. Bahkan sampai ke sausnya, juga menggunakan ekstrak teh botol.

Kumparan pun mendapat kesempatan untuk mencicipi langsung makanan unik satu ini. Ketika menyuapnya, tekstur dari kue ini benar-benar lengkap; renyah dari crumble-nya, lembut, kenyal, dan empuk ada dalam satu gigitan. Tak seperti sajian pencuci mulut lainnya, kue ala Bake.Ground ini rupanya punya ciri khas rasa manis yang lembut sehingga enggak bikin enek.

Teh botol cake Foto: Azalia Amadea/Kumparan

"Kita semaksimal mungkin pengin menonjolkan rasa asli dari teh botol itu sendiri, makanya kita enggak nambahin banyak rasa-rasa lain. Kaya jelinya itu aku buat dari teh botol sendiri tanpa ada tambahan apa pun, begitu juga sausnya. Kita juga enggak pakai pewangi, peningkat rasa, atau pewarna tambahan jadi semua rasanya itu asli," kata Valeska, juru masak yang juga merupakan founder Bake.Ground saat kami hubungi via Zoom, Minggu (16/8).

Lebih lanjut Valeska mengungkapkan, proses riset dari pembuatan kue ini membutuhkan waktu hampir satu setengah bulan. Menurutnya, ini proses yang cukup panjang sehingga mereka perlu bolak-balik berdiskusi dengan pihak brand minuman tersebut agar bisa mendapatkan rasa yang tepat.

Pemilihan jalur kolaborasi antar brand ini, juga dilakukan keduanya untuk kembali mendongkrak penjualan yang sempat menurun akibat pandemi.

"Kita buat kolaborasi gini juga sebenarnya untuk mendorong penjualan yang diawal pandemi itu menurun sampai 60 persen, karena kan memang kita fokusnya itu menjual kue ulang tahun. Karena pandemi gini, terus orang enggak ada yang merayakan ulang tahun bareng, jadi pemesanan menurun. Akhirnya, kita berdua ini coba untuk bikin sesuatu yang baru sampai orang willing to buy," tambah Felicia.

Teh botol cake Foto: Dok.BakeGround

Hingga saat ini Felicia mengatakan, antusias costumer-nya terhadap menu baru tersebut cukup baik. Kurang dari tiga hari setelah di-launching melalui akun Instagram mereka, kue ini sudah laku hampir 80 kotak. Dengan antrean pesanan yang sudah penuh sampai 20 Agustus 2020.

Teh botol cake yang punya ukuran panjang 15 sentimeter dan tinggi 10 sentimeter ini dijual dengan harga berkisar Rp 200 ribu. Untuk pemesanan, keduanya membuka sistem secara online.

Keduanya pun tak menutup kemungkinan untuk melakukan kolaborasi lagi dengan brand lain agar bisa menyajikan kue unik lainnya.

"Kalau ada kesempatan yang datang dan tawaran-tawaran yang akan datang nanti kita enggak menutup kemungkinan. Kolaborasi semacam ini juga jadi tantangan buat kita. Jadi bisa lebih explore juga imajinasi kita," tutup keduanya.