The Hermitage Hadirkan Wisata Kuliner Tjikini ke Gondangdia dari Masa ke Masa

2 Maret 2024 12:29 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesta Ramadan Tjikini ke Gondangdia di The Hermitage Jakarta. dok: Hermitage Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Pesta Ramadan Tjikini ke Gondangdia di The Hermitage Jakarta. dok: Hermitage Jakarta
ADVERTISEMENT
Menyambut perayaan Ramadan 1445 H, The Hermitage, sebuah Hotel Tribute Portfolio, Jakarta kembali menghadirkan sesuatu yang baru unik untuk para pelanggannya. Kali ini mereka mengajak para pelanggannya untuk bernostalgia menelusuri kuliner khas Jakarta dengan mengusung tema Tjikini ke Gondangdia.
ADVERTISEMENT
Seperti namanya, kuliner yang disajikan merupakan kuliner-kuliner khas di kawasan Cikini hingga Gondangdia. Tak hanya kuliner kekinian tapi juga kuliner tempo dulu.
"Jadi idenya untuk Ramadan kali ini kita mau bawa legend food, street food dari jalan Cikini sampai ke Gondangdia. Kenapa kita ngelakuin itu? Sesuai dengan konsep Hotel Hermitage yang ngedepankan local cuisine dan itu yang kita bawa," kata Rizky Irvansyah, General Manager of The Hermitage, a Tribute Portfolio Hotel, Jakarta, saat ditemui di acara Media Gathering to unveil The Hermitage, a Tribute Portfolio Hotel’s “Tjikini to Gondangdia” Ramadan Festive 2024, beberapa waktu lalu.
Menu-menu viral di Cikini yang hadir di Pesta Ramadan Tjikini ke Gondangdia di The Hermitage Jakarta. Foto: Ela Nurlaela/kumparan
Tak hanya itu, pemilihan tema Tjikini ke Gondangdia juga sekaligus membawa para pelanggan untuk menelusuri sejarah kaya Cikini, lingkungan tua Jakarta yang dipenuhi dengan tradisi kuliner yang menyenangkan dari era Kolonial Belanda.
ADVERTISEMENT
Di bayang-bayang masa kolonial Belanda yang gelap di Indonesia, Cikini muncul sebagai tiang penyangga untuk distrik residensial Menteng, dengan strategis berkembang menjadi pusat komersial yang ramai dengan restoran, sekolah, kantor pos, dan pasar publik yang berwarna-warni yang dirancang dengan cermat oleh para pemimpin lokal. Sementara itu, Gondangdia, permata yang dikenal dengan pasarannya pada era Kolonial Belanda, telah mempertahankan status elitnya, menciptakan tapestry warisan budaya.
Terletak di antara pesona abadi Cikini dan kecanggihan Gondangdia, The Hermitage, Hotel Tribute Portfolio, Jakarta mengundang para pelanggan untuk terjun ke dalam pengalaman kuliner yang luar biasa, menampilkan hidangan favorit sepanjang masa dari kedua wilayah ini di bulan Ramadan kali ini.
Salah satu menu nasi goreng kambing kebun sirih yang terkenal di Cikini juga hadir di Pesra Ramadan Tjikini ke Gondangdia di The Hermitage. Foto: Ela Nurlaela/kumparan

Pesta Ramadan Tjikini ke Gondangdia

Kamu juga bisa merasakan petualangan gastronomi dengan Pesta Ramadan Tjikini ke Gondangdia, merupakan sebuah presentasi yang sangat baik yang disusun oleh Chef Eksekutif, Ferdian Tobing. Menu-menu yang tersedia juga bakal membawamu nostalgia ke masa lalu, salah satunya adalah Bubur Ase, bubur nasi ala Betawi yang sekarang sulit ditemukan di Jakarta.
ADVERTISEMENT
kumparanFOOD juga berkesempatan untuk mencicipi bubur Ase ini. Berbeda dari bubur pada umumnya, bubur Ase disajikan dengan semur daging dan juga asinan yang membuat bubur ini tak hanya gurih tapi asam dan juga manis, menjadi ciri khas dari kelezatan bubur khas Betawi ini.
Kamu juga bisa menambahkan taburan, sawi acara, kacang tanah, kerupuk, tahu goreng, bawang goreng, dan sambal untuk semakin menyempurnakan cita rasanya. Agar lebih nikmat cara penyajian bubur ini harus diaduk ya. Untuk kamu tim yang tidak diaduk, yakin gak mau mencicipi bubur khas Betawi ini?
Tak berhenti di situ, kamu juga bisa menghidupkan kembali Gudeg Gondangdia yang ikonik, dengan gepuk daging, opor ayam, gudeg sayur nangka, sambal krecek, dan nasi jasmine. Untuk para pencinta makanan jalanan, kamu bisa mencicipi cita rasa siomay cikini, bakwan malang, asinan jakarta, dan juga makanan yang kini tengah naik daun seperti gohyong juga ada, dan menjadi penutupnya kamu juga bisa menikmati es cendol dan es teler.
ADVERTISEMENT
Untuk menikmati Pesta Ramadan Tjikini ke Gondandia ini kamu bisa merogoh kocek Rp 588.000++ per orang di Restoran 1928, atau pilih versi platter dengan menu bergilir, tersedia juga dengan harga Rp 248.000++ per orang di La Vue Rooftop Bar.

Hampers Ramadan Tjikini ke Gondangdia

Hamper Ramadan dari The Hermitage. dok: Hermitage Jakarta
Tak hanya menyajikan menu Pesta Ramadan Tjikini ke Gondandia, The Hermitage juga menghadirkan Hampers Ramadan eksklusif dari The Hermitage. Pilih dari Hampers Tjilatjap yang mewah, menampilkan empat kue buatan tangan - Cashew Snow White Chocolate, Brownie Cookies, Oat Almond Cheese Cookies, dan Pineapple Tart Cookies yang dilengkapi dengan dua toples kacang savory buatan sendiri dan sebuah tumbler eksklusif untuk camilan yang menggoda.
Atau Hampers Tjikini yang lebih intim menawarkan pilihan kue buatan tangan yang lezat - Cashew Snow White Chocolate, Brownie Cookies, Oat Almond Cheese Cookies, dan Pineapple Tart Cookies.
ADVERTISEMENT
Untuk kamu yang ingin membawa pulang hampers Tjilatjap, kamu bisa membelinya dengan harga Rp 988.000++, dan Hampers Tjikini dihargai sebesar Rp 688.000++.
Bagaimana tertarik untuk mencobanya?