Tips Menikmati Caviar Supaya Enggak Bangkrut!

Kairo's caviar Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Kita telah mengenal caviar sebagai makanan mewah dengan harga yang tidak murah. Makanan dari telur ikan sturgeon ini diawetkan dengan garam dan dinikmati sebagai pelengkap hidangan atau topping. Tidak lupa, segala hidangan yang diberi pelengkap caviar juga langsung menjulang harga jualnya —telur ikan satu ini memang sangat bernilai.

Tetapi, setiap orang, koki, atau restoran, mempunyai caranya sendiri dalam menikmati dan menyajikan telur ini, lho. Untungnya, sekarang kamu sudah dapat menemukan caviar dengan mudah.

Mengutip Food and Wine, produksinya semakin berkelanjutan dan mudah diakses. Alih-alih mengikuti cara lama dalam menikmati caviar, kamu bisa menciptakan pengalamanmu sendiri saat mengonsumsi caviar —yang tentunya tidak akan membuat kamu lebih bangkrut lagi! Yuk, simak tipsnya di bawah ini.

1. Beli caviar hasil budidaya

Ilustrasi ikan strugeon Foto: dok.shutterstock

Alternatif caviar hasil ikan sturgeon liar, adalah dengan membeli yang merupakan hasil budidaya. Hal ini dianggap Monterey Bay Aquarium's Seafood Watch sebagai pilihan terbaik untuk menjaga keberlanjutan ikan ini.

Sebagai tambahan, Food and Wine merekomendasikan Pearl Street Caviar’s Ossetra Caviar (sekitar Rp 1 juta untuk ukuran 30 gram), atau Island Creek Oysters’ Sterling Two Color White Sturgeon Caviar (sekitar Rp 2 juta untuk 50 gram).

2. Gunakan perabot dari rumah

Tomato Ketchup Caviar Foto: Dok. Heinz

Lupakan sendok khusus caviar, mother-of-pearl spoon. Hal tersebut hanya akan menambah biaya kamu dalam menikmati caviar. Kebanyakan orang sudah memiliki peralatan yang sempurna di rumah yang tidak akan memengaruhi rasa caviar; baja tahan karat, gelas, kayu, dan bahkan sendok plastik bisa kamu gunakan, kok.

“Pisau bekerja dengan baik (untuk menyajikan kaviar),” kata Michael Passmore dari Passmore Caviar.

3. Jadikan caviar sebagai bumbu

Caviar Foto: Pixabay

Bukan sebagai hidangan utama, rasa asin dari caviar lebih cocok dinikmati dengan makanan lain —sebagai bumbu mewah tambahan. Beberapa koki bahkan menaruh caviar di atas hot dog, sandwich, hingga pancake.

Pemilik restoran dan merek CaviAIR, Ariel Arce, suka menyimpan sekaleng caviar di kulkas, kemudian menyendoknya ke atas ayam panggang atau keripik kentang.

4. Tidak harus minum sampanye

Wiski khas Skotlandia Foto: Dok.Shutterstock

Menikmati caviar identik dengan minuman perayaan, sampanye. Namun, untuk menikmatinya, kamu tidak harus selalu memasangkan telur ikan nan gurih ini dengan minuman tersebut. Ariel menyarankan kamu untuk mencoba menikmati caviar dengan minuman anggur putih (yang kering dan segar). Selain itu, Alice juga suka memasangkan caviar dengan teh bersoda.

5. Campurkan caviar dalam hidangan penutup

Carpaccio de Saint-Jacques” (Hokkaido) with Cucumber Remoulade & Russian Caviar. Foto: Dok. Emilie

Bagi Miro Uskokovic, koki dari Gramercy Tavern, menghias makanan penutup dengan caviar adalah kegemarannya. "Saya menghabiskan hampir setiap hidangan asin, dan caviar mengimbangi rasa manis dengan baik,” ungkapnya.

Untuk makanan yang lebih sederhana, dia menyarankan mencoba caviar dengan es krim vanila —atau dengan cokelat putih. Hmm, menarik untuk dicoba, ya?

Reporter: Natashia Loi