Warung Layar Sentuh: Tempat Nongkrong di Yogya dengan Suasana Pedesaan ala Bali

22 Februari 2020 9:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
ADVERTISEMENT
Ada banyak tempat nongkrong seru di Yogya. Mulai dari kafe, coffee shop, sampai restoran yang instagenik. Konsepnya pun tak monoton, selalu ada tempat baru dengan suguhan suasana yang menarik dan bikin betah.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, Warung Layar Sentuh. Baru dibuka tanggal 15 April 2019, rumah makan ini sudah populer karena keunikan konsepnya. Dari luar, bangunannya memang tak terlihat begitu luas, namun ternyata ruangannya cukup besar, memanjang ke samping.
Interiornya sangat menarik; seluruh sisi dindingnya terbuat dari kaca bening, pun dengan atapnya. Memperlihatkan pemandangan hamparan sawah yang asri sebagai 'tontonan' kala bersantap.
Berbagai dekorasi bertema bohemian menghiasi ruangan. Yang tak kalah unik, ada pohon hidup yang tumbuh di dalam ruangan, menjulang ke atas di sela-sela atap.
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
Selain area ruang tengah yang dikelilingi kaca, rupanya masih ada beberapa area lain yang berada di luar, alias outdoor. Di bagian pojok, terdapat sebuah kolam renang kecil yang menghadap ke arah sawah, dengan beberapa meja dan tempat duduk. Sesaat, saya merasa seperti sedang berada di Ubud, Bali.
ADVERTISEMENT
Sayang sekali, hujan turun cukup deras saat saya ke sana, sehingga tak bisa menikmati sunset dengan maksimal.
Menurut Nabila, Marketing Communication Warung Layar Sentuh, restoran ini memang ingin menghadirkan suasana sawah pedesaan ala Bali. Untuk menu makanannya, mereka punya berbagai menu masakan rumahan, yang disajikan ala warteg.
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
"Nama Layar Sentuh tercetus karena konsep makanannya seperti warteg, kita hanya tinggal menunjuk makanan apa yang ada di dalam etalase kaca," ungkap Nabila kepada kumparan.
Tiap harinya, menu makanan yang akan disajikan pun selalu berubah. Pada saat kami datang, ada beberapa menu yang bisa dipilih. Mulai dari cumi, oseng buntil, udang bumbu kuning, ati ampela, bandeng presto, pindang kriuk, nila goreng, dan tumis sayuran lainnya.
ADVERTISEMENT
Harganya pun bervariasi, mulai dari Rp 7 ribu - Rp 13 ribu. Selain menu prasmanan, pengunjung juga bisa memesan secara ala carte. Ada berbagai gorengan, jajanan pasar, sampai kopi manual brew
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
Sepiring hidangan yang saya pesan berisi udang, cumi, dan oseng buntil (Rp 36 ribu). Cukup mahal untuk ukuran makanan warteg, tapi porsi yang diberikan lumayan banyak.
Cuminya pun empuk dan kaya bumbu. Tekstur udangnya juga tak kalah empuk, dengan cecapan manis gurih dari balutan bumbu. Yang paling saya suka, adalah oseng buntilnya.
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
Tumis daun pepaya ini punya tekstur yang empuk juga juicy. Tak pahit sama sekali, dan cenderung manis plus gurih. Bikin makan tambah lahap!
Untuk teman makan, saya juga memesan bakwan jagung (Rp 20 ribu) dan tempe mendoan (Rp 9500). Porsinya cukup mengejutkan, ukuran gorengannya besar dan melimpah.
ADVERTISEMENT
Balutan tepung yang pada tempe mendoannya pun tak berlebihan, sehingga tekstur empuk dari tempe masih terasa. Untuk minumannya, saya mencoba kopi manual brew.
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
Ternyata, pilihan single origin-nya cukup beragam. Ada Gayo, Flores, Jawa Barat, dan Bali. Sudah tentu, yang saya cicipi adalah kopi Flores yang selalu jadi favorit.
Dibuat dengan metode V60, kopi Flores (Rp 20 ribu) terasa cukup light, dengan cecapan agak citrusy di akhir tegukan. Cukup membuat mata melek kembali setelah terkantuk-kantuk.
Warung Layar Sentuh Yogya Foto: Safira M/ kumparan
Bukan cuma instagenik, makanan yang disajikan mampu memuaskan lidah. Memadukan elemen Jawa dan Bali yang dituangkan dalam suasana serta sajian masakan, Warung Layar Sentuh adalah salah satu rekomendasi tempat makan yang bisa dikunjungi saat sedang berada di Yogya.
ADVERTISEMENT
Warung Layar Sentuh
Alamat: Jl. Palem Raya, Tambakan, Sinduharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman
Jam buka: Setiap hari, (pukul 07.00 - 23.00 WIB)