Anji Ungkap Mendiang Ayah Sempat 2 Kali Ditolak Rumah Sakit Sebelum Meninggal

16 Januari 2024 14:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anji usai pemakaman sang ayah di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anji usai pemakaman sang ayah di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Musisi Anji berduka atas kepergian ayahnya, Hartiyo. Sebelum meninggal dunia, Hartiyo sempat terkena serangan stroke.
ADVERTISEMENT
Anji mengatakan bahwa ayahnya masih berada dalam kondisi sehat sebelum terkena stroke. Meski mengeluh lemas, Hartiyo masih sempat membelikan sarapan pagi untuk sang istri pada Minggu (14/1) lalu.
"Jadi Bapak lagi sibuk banget hari itu rapi-rapi rumah. Terus Bapak mau belikan Mama makanan," ungkap Anji di TPU Mangun Jaya, Bekasi, Selasa (16/1).
Pemakaman Ayah Anji, di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
Saat dibonceng dengan menggunakan sepeda motor, kondisi Hartiyo mulai menurun. Kata Anji, ayahnya itu sempat muntah di motor.
"Memang biasanya kayak gitu, terus diboncengi naik motor sama Mas di rumah terus tiba-tiba di tengah jalan Bapak peluk gitu terus muntah, terus kayak ya udah nggak sadar, jadi ini stroke," kata Anji.
Setelah itu, Hartiyo langsung dibawa ke rumah sakit. Sayangnya, dua rumah sakit yang dikunjungi mengaku tak bisa memberikan penanganan terhadap ayah Anji.
Ayah Anji meninggal dunia. Foto: Instagram @duniamanji
"Akhirnya rumah sakit ketiga (mau menangani). Jadi memang sudah terlambat, karena sebenarnya kalau stroke gitu kan asupan atau aliran darah ke otak itu kan terhambat," ujar Anji.
ADVERTISEMENT
"Jadi karena mungkin kurang cepat kondisi Bapak menurun-menurun dan akhirnya meninggal," tambahnya.
Hartiyo dirawat di rumah sakit selama dua hari sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Selasa (16/1) pukul 03.02 WIB. Menurut Anji, dokter sudah menjalankan segala prosedur penanganan kala itu.
"Jadi dengan sangat menyesal semua usahanya harus dihentikan dan dinyatakan bahwa Bapak sudah tidak ada," tutur Anji.
Hartiyo meninggal dunia di usia 73 tahun. Jenazah mendiang ayah sambung Anji itu dimakamkan di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1).