Arief Muhammad Takkan Kembalikan Uang Mobil Mewah Doni Salmanan, Ini Alasannya

Porsche Carrera 911 4S milik Arief Muhammad yang dibeli Doni Salmanan. Foto: dok. Youtube Doni Salmanan

Arief Muhammad pernah melakukan transaksi jual-beli mobil dengan Doni Salmanan. Ia menjual Porsche Carrera 911 4S miliknya sekitar akhir tahun lalu, sebelum Doni ditetapkan sebagai tersangka kasus tindak pidana penipuan hingga pencucian uang (TPPU) terkait aplikasi binary option Quotex.

Doni Salmanan membeli mobil itu seharga Rp 4 miliar. Harga ini disebut Arief Muhammad di akun youtube Doni Salmanan, jauh di atas harga pasar. Pasaran harganya ada di kisaran Rp 3,3 miliar saja.

Baru-baru ini, ada netizen yang penasaran dengan nasib mobil Porsche yang kini sudah disita tersebut. Ia memberikan dua pilihan ke Arief Muhammad.

Arief Muhammaf takkan kembalikan uang hasil jual-beli mobil Porsche dengan Doni Salmanan. Foto: Instagram/@ariefmuhammad

"Bang, kalau disuruh balikin 4M tapi Porsche balik ke tangan, atau enggak balikin tapi Porsche disita? Pilih mana bang?" tanya netizen itu.

Arief Muhammad memberikan penjelasan pada netizen itu. Suami Tiara Pangestika itu secara tak langsung menyiratkan dirinya sudah tak ada hubungan dengan Porsche tersebut.

"Unsurnya enggak ada yang masuk untuk balikin uang, karena kami akadnya jual beli. Wujud barangnya ada. Jadi, yang akan terjadi, barangnya yang disita, bukan duitnya yang dikembalikan," tulis Arief Muhammad di salah satu unggahan Instagram Story-nya.

Porsche Carrera 911 4S milik Arief Muhammad yang dibeli Doni Salmanan. Foto: dok. Youtube Doni Salmanan

Alumni Fakultas Hukum Universitas Trisakti tersebut kemudian memberikan sebuah ilustrasi tentang masalah uang dan mobil tersebut.

"Sama saja kayak dia belanja tas di Gucci LV Plaza Indonesia. Tasnya yang disita, bukan store Gucci LV-nya yang balikin duit," ujarnya.

Arief Muhammad berharap agar netizen bisa memahami penjelasannya tersebut. Sebab, masih ada saja netizen yang tak paham perbedaan barang pemberian dan jual beli.

"Semoga mencerahkan, ya. Karena beberapa masih ada yang enggak paham bedanya dikasih dengan jual beli. Secara konteks sudah beda banget," tutupnya.