Baim Wong Dihujat soal Kakek Suhud: Saya Gak Pernah Minta Orang Suka sama Saya

Baim Wong saat Prank Activation Call Of Duty Mobile di area Car Free Day (CFD) FX Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (24/11). Foto: Dok. MEGAPRO

Gara-gara sikapnya kala menegur seorang kakek bernama Suhud, Baim Wong banjir hujatan. Terkait itu, aktor berusia 40 tahun tersebut telah memberikan klarifikasi dan menjelaskan kronologi kejadian melalui video yang diunggah ke Instagram.

Namun, netizen masih ramai menghujat. Mereka beranggapan bahwa Baim Wong tidak seharusnya bersikap tak sopan terhadap Kakek Suhud dan menjadikan momen itu sebagai konten demi mendulang uang.

Artis Baim Wong saat hadir di konferensi pers film Bebas di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu, (18/9). Foto: Ronny

Baim Wong pun kembali bicara mengenai hal tersebut melalui konten YouTube. Ia menegaskan lagi bahwa dirinya tak suka dengan perilaku Kakek Suhud yang mengikutinya dan meminta uang.

Baim Wong Mengaku Pernah Bersikap Lebih Parah

Baim Wong menjelaskan bahwa awalnya ia sudah memberi penolakan kepada Kakek Suhud secara baik-baik. Suami Paula Verhoeven itu kesal ketika kemudian pria tua tersebut masih mengikuti dan berteriak meminta uang kepadanya.

Ia juga mengaku pernah bersikap lebih parah. Sebab, Baim Wong sangat tak suka ketika ada orang yang meminta-minta lantaran mengetahui dirinya kerap membuat konten berbagi.

"Kalau dijadiin itu sebagai kelemahan saya untuk diminta-minta, orang ketuk rumah saya, minta duit, saya paling enggak suka. Dan itu cuma satu dari sekian banyak yang saya enggak post. Saya pernah lebih parah juga, kok, sama orang ketika saya kesal, ya. Banyak, kok, yang saya enggak kasih lihat ke kamera, ya," ucap Baim Wong.

Baim Wong tegur Kakek Suhud. Foto: YouTube/Baim Paula

"Kalau yang kemarin, tuh, yang orang tua itu, sudah saya kasih kode. 'Minta uang, dong.' Saya awalnya baik. 'Enggak, enggak, enggak. Ya? Enggak, ya,' saya bilang. Masih diikuti, tuh. Masih diikuti. Dia teriak. Enggak sopan. Saya enggak suka banget," tambahnya.

Lebih lanjut, Baim Wong mengaku saat itu khawatir Kakek Suhud bakal membahayakan ia dan anak sulungnya, Kiano Tiger Wong, yang tengah diboncengnya dengan motor. Hal tersebut pula yang membuatnya semakin kesal.

"Kalau kalian ujungnya juga ada yang bilang, 'Sudah tua, nih,' waduh, saya bukan mengenai tua atau enggak, sih. Norma, sopan, akhlak itu, ya, umur 90, 80, saya juga masih nemuin masih kerja, kok, dan kita bantuin juga. Tapi, kalau sudah akhlak mengemis seperti itu dan itu tidak sopan dan itu membahayakan saya di jalan dan juga anak saya, saya marah," ungkapnya.

Baim Wong Tak Permasalahkan jika Sikapnya Tak Disukai

Terkait banyaknya hujatan yang datang, Baim Wong memilih untuk tak mempermasalahkan. Ia menegaskan bahwa dirinya tak pernah meminta orang untuk menyukainya.

Baim Wong tegur Kakek Suhud. Foto: YouTube/Baim Paula

"Dan saya sebenarnya enggak apa-apa juga, sih, ketika kalian enggak suka gitu, ya, apa yang saya lakuin. Enggak apa-apa. Saya juga dari dulu enggak pernah minta untuk orang suka sama saya," tegasnya.

Saat kejadian, Baim Wong mengabaikan Kakek Suhud yang menawarkan untuk membeli barang dagangannya. Ia lalu justru membagi-bagikan uang kepada sejumlah pengemudi ojek online di sekitar situ. Hal tersebut disaksikan oleh Kakek Suhud yang hanya bisa "gigit jari".

Itu, menurut Baim Wong, adalah caranya memperlihatkan kepada Kakek Suhud dan orang lain agar tak meminta-minta untuk mendapatkan uang. Jika cara tersebut dianggap tak berkenan, ia minta maaf.

"Jadi, itu cara saya. Kalau misalkan ada yang enggak suka juga, ya, maaf. Tapi, saya juga enggak merasa harus disukai banyak orang juga gitu, loh. Kalau saya biasanya didiemin, sih, gini-gini. Saya enggak mau ambil pusing, capek. Tapi, kalau anak saya, takutnya ngaruh, ya, ke istri saya juga, nanti tanya ke saya, 'Apa, nih?' Mendingan saya kasih tahu aja sekarang," tuturnya.

Sebagai penutup, Baim Wong kembali menegaskan bahwa dirinya tak mempermasalahkan jika orang-orang tak menyukai caranya bersikap terhadap Kakek Suhud. Ia juga bakal tetap memperlakukan mereka—yang meminta-minta uang kepadanya—dengan caranya sendiri.

"Cuma, saya bilang kayak begini enggak harus kalian suka sama saya, ya. Itu hanya saya memberi tahu dari sudut pandang saya, nah, itu dia. Mungkin, kalaupun ada terjadi gitu lagi, ya, saya pasti menjadi diri saya, kok, beneran. Saya enggak tahu apa yang mau saya lakuin nantinya, cuma saya pasti jadi diri saya. Mau suka atau enggak, saya pasti jadi diri saya. Saya lebih bangga jadi kayak begitu. Daripada palsu, disukain kalian semua, ogah. Saya jadi diri saya sendiri, Bro. Bangga," pungkas Baim Wong.