Beri Semangat Ayah untuk Sembuh, Nirina Zubir: Sabar Menunggu Buya Tersenyum

Artis Nirina Zubir saat konferensi pers terkait penyalahgunaan tanah milik keluarga di kawasan Antasari, Jakarta, Rabu (17/11). Foto: Agus Apriyanto

Ayah Nirina Zubir, Zubir Amin, harus menjalani perawatan di rumah sakit dikarenakan kondisinya yang drop usai mengetahui soal kasus mafia tanah yang membuat rugi keluarganya.

Perempuan yang akrab disapa Na ini sempat mengatakan bahwa sang ayah mengalami stroke. Hanya saja sampai saat ini kondisi pria yang akrab disapa Buya oleh anak-anaknya itu belum membaik.

"Kondisinya... Gimana, ya? Dibilang membaik juga belum terlalu. Ini sudah terhitung 20 hari kita berada di rumah sakit," ungkap Nirina Zubir di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, baru-baru ini.

Kendati demikian, Nirina bersama kakak dan adiknya tak patah semangat untuk menjaga sang ayah di rumah sakit. Mereka juga selalu memberikan semangat agar sang ayah lekas sehat.

Nirina Zubir dan ayahnya. Foto: Instagram/nirinazubir_

Hal ini terlihat dari salah satu postingan yang diunggah Nirina di akun Instagram pribadinya. Di foto tersebut, tampak Nirina tersenyum di samping sang ayah. Sementara di slide berikutnya, tampak foto Nirina bersama keluarga besar yang sedang menjaga ayahnya di rumah sakit.

"Kuat...semangat dan sehat ya buyakuw sayaaang… Na dan kakak adik sabar menunggu buya tersenyum kembali… Kami semua bersama buya❤️," tulis Nirina Zubir dalam kolom keterangan foto.

Nirina Zubir dan Keluarga Ingin Rawat sang Ayah di Rumah

Melihat kondisi ayah tercinta yang belum membaik meski telah menjalani perawatan di rumah sakit kurang lebih selama 20 hari, Nirina dan keluarga berencana untuk merawat sang ayah di rumah.

"Kami khawatir, lagi pandemi. Memang bapak saya, di atas kertas, baik. Secara mental, down banget. Tapi, memang sesegera mungkin kami dari keluarga lagi memikirkan gimana caranya kita keluarkan aja, ya, dari rumah sakit, kita rawat di rumah," tuturnya dalam sebuah wawancara.

Menurut Nirina Zubir, sejak beberapa waktu belakangan, setelah sang ayah jatuh sakit, ia dan keluarga juga tak lagi memberi kabar terbaru mengenai kasus mafia tanah.