Diperkirakan Rugi Miliaran Rupiah Imbas Corona, Anang Tetap Beri Bantuan ke RS

Anggota DPR Anang Hermansyah saat diskusi RUU permusikan di Cilandak Town Square Jakarta Senin (4/2). Foto: Ronny/kumparan

Bisnis yang dijalankan Anang Hermansyah dan keluarga tengah terdampak pandemi virus corona. Kafe dan warung makan milik mereka kini ditutup untuk sementara. Ratusan pegawai pun dirumahkan demi mengurangi potensi penularan virus yang menyebabkan penyakit COVID-19 itu.

Menurut Anang Hermansyah, para pegawai telah dirumahkan sejak seminggu belakangan hingga sekitar dua pekan lamanya. Meski kafe maupun rumah makan tak beroperasi, mereka tetap diberi insentif sebesar dua pertiga nominal normal.

Anggota DPR Anang Hermansyah usai diskusi RUU permusikan di Cilandak Town Square Jakarta Senin (4/2). Foto: Ronny/kumparan

Dengan demikian, musisi berusia 51 tahun itu mengakui kerugian yang dialami dirinya dan keluarga cukup besar. Ia kemudian mengambil contoh dari salah satu bisnisnya, yakni kafe Lu'Miere di Pondok Indah.

"Kalau bicara rugi, kami rugi secara bisnis. Anggap saja di Lu'Miere itu satu bulan bisa sampai... Let's say Rp 2 miliar saja, kami hilang 50 persen saja sudah hilang separuh," ujar Anang Hermansyah ketika dihubungi kumparan, Jumat (3/4).

Alhasil, dari semua bisnisnya yang terhambat akibat penyebaran virus corona, diperkirakan Anang Hermansyah dan keluarga akan merugi hingga miliaran rupiah.

"Iya, seperti itulah. Kalau dibilang semuanya, kami akan merugi seperti itu (hingga miliaran rupiah)," ucap suami penyanyi Ashanty tersebut.

Anang Hermansyah Foto: Munady

Meski demikian, itu tak membuat Anang Hermansyah yang mantan anggota DPR itu menjadi enggan berbagi rezeki. Ia mengaku tetap memberikan bantuan kepada pihak-pihak yang membutuhkan selama virus corona merajalela.

"Kami, kan, juga berikan bantuan ke rumah sakit atau apa. Enggak galang dana, dari kami memang, dari perusahaan kami sendiri. Aku enggak galang dana, tapi aku memang punya niatan, selama corona ini, kami terus memberikan bantuan ke rumah sakit, para tenaga medis," tuturnya.

Hanya saja, Anang Hermansyah enggan menjelaskan lebih jauh mengenai berapa nominal dana yang telah dikeluarkannya untuk membantu hingga barang apa saja yang disalurkannya ke rumah sakit atau kepada tenaga medis.

"Aku enggak berani ngomong apa-apa. Sudahlah. Yang penting itu berjalanlah," pungkas Anang Hermansyah.