Kahitna Hampir Enggak Pernah Latihan

9 September 2019 10:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kahitna dalam gelaran acara Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Minggu (8/9). Foto: Adhie Ichsan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kahitna dalam gelaran acara Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Minggu (8/9). Foto: Adhie Ichsan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kahitna menjadi salah satu grup musik asal Bandung, Jawa Barat, yang tampil di Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Minggu (8/9) malam. Setelahnya, ada grup metal Burgerkill yang juga dari Kota Kembang.
ADVERTISEMENT
Ini merupakan keunikan dari line up Soundrenaline yang membawa beragam genre untuk bertemu dan saling menginspirasi. Dua-duanya pentas di Celebration Stage secara berurutan.
“Ini merupakan kedua kalinya Kahitna kembali lagi di Soundrenaline. Cukup membanggakan dan kagum dengan Soundrenaline ke-17 yang line up-nya sangat bervariasi. Ingat banget pertama kali di Soundrenaline awal, festival ini masih identik dengan musik rock. Sekarang sudah jauh berbeda,” ujar vokalis Kahitna, Mario Ginanjar, di lokasi acara.
Kahitda dalam gelaran acara Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, Minggu (8/9). Foto: Adhie Ichsan/kumparan
Sebagai grup musik yang sudah melewati tiga dekade, banyak pengalaman di panggung yang tak pernah terlupakan. Apalagi, tampil di acara festival musik besar.
Hedi Yunus ingat betul momen akhir tahun ’90-an ketika Kahitna manggung di sebuah festival rock di PRJ, Kemayoran, Jakarta Utara, dan Senayan, Jakarta Pusat. Saat itu, Kahitna yang menyanyikan lagu-lagu pop cinta, disambut kurang bersahabat.
ADVERTISEMENT
“Pas awal kita di panggung langsung, tuing, tuing, (Heidi Yunus memeragakan sedang menghindar dari lemparan objek oleh penonton),” ucapnya.
“Tapi, setelah kita ajak interaksi, mereka juga bisa menerima,” tambah pelantun ‘Mantan Terindah’ itu.
Kahitna Foto: Musica's Studio
Kala berbicara saat tampil di panggung festival dan pertunjukan solo, Kahitna ternyata banyak melakukan spontanitas. Mereka sering kali tidak patuh dengan setlist yang sudah dibuat bersama. Boro-boro ada latihan untuk persiapan manggung.
“Kalaupun ada latihan, misalnya jam 13.00 sampai jam 15.00, kita ngobrolnya 1,5 jam, latihannya sejam,” kata Mario tertawa.
Sebagai grup musik yang sudah melewati pergantian presiden sebanyak enam kali, Kahitna sudah punya struktur yang jelas dan matang. Mereka tinggal mengakalinya dengan komunikasi.
Band sudah 33 tahun gini, belok kiri, kanan, enggak ketahuan salahnya,” kata Yovie Widianto.
ADVERTISEMENT