Keseruan Biang Kerok Band Ramaikan Festival Danau Sunter
ADVERTISEMENT
Biang Kerok Band menjadi salah satu penampil dalam gelaran Festival Danau Sunter, Minggu (25/2). Aksi panggung mereka diawali dengan lagu 'Si Doel' dan 'Kompor Meledug' dengan Andi Sueb dan Biem di posisi vokalis.
ADVERTISEMENT
Dengan gaya kocak nan luwes, keduanya bernyanyi sembari berinteraksi dengan penonton melalui mimik wajah dan gerakan tangan. Tak hanya Andi, personel lain tampak amat menikmati momen di atas panggung tersebut.
Kendati panas semakin menyengat, warga tetap setia berkerumun di depan panggung demi menyaksikan penampilan Biang Kerok Band. Band yang berdiri sejak 2014 itu kemudian melantunkan lagu 'Panjat-panjatan'.
"Habis ini ada lagu dari almarhum Benyamin Sueb tentang gusur-menggusur," ujar Andi Sueb setelah lagu 'Panjat-panjatan' rampung didendangkan.
"Mudah-mudahan di Jakarta enggak ada penggusuran lagi," sambung Biem sebelum mereka menyambung dengan lagu 'Digusur'.
Setelah lagu keempat tersebut selesai dinyanyikan, Biem undur diri dan duduk di pinggir panggung. Sebagai gantinya, Ati Sueb yang mengenakan kebaya encim jingga dan rok hitam maju menemani Andi Sueb.
ADVERTISEMENT
Keduanya kemudian menyanyikan lagu 'Abang Pulang'. Mereka tampak asyik bergoyang sepanjang lagu didendangkan. Penonton pun demikian.
Di sela penampilan mereka, Andi Sueb sempat memperkenalkan Biem Benyamin sebagai salah seorang anak Benyamin Sueb yang kini duduk di DPR. Setelahnya, mereka menyanyikan 'Pulang Mudik'.
Saat jeda, Andi Sueb dan Biem sempat mempromosikan film 'Benyamin Biang Kerok' yang akan tayang pada 1 Maret mendatang. Film tersebut dibintangi oleh Reza Rahadian sebagai Pengki, tokoh legendaris yang dulu diperankan oleh Benyamin Sueb.
Aksi panggung mereka berlanjut. Penonton sontak bersorak ketika Andi mengatakan Biang Kerok Band akan menyanyikan lagu 'Juki'.
"Masih mau lanjut nih bareng Biang Kerok?" tanya Andi usai melantunkan lagu itu.
Penonton pun menanggapi dengan sorakan riang, masih seakan tak peduli dengan terik matahari yang tak kunjung berkesudahan. Mereka bahkan dengan semangat bersorak ketika lagu 'Markonah' usai didendangkan setelahnya.
ADVERTISEMENT
"Ini satu lagu terakhir dari Biang Kerok. Kita gantian. Ntar ada Wali di sini. Jangan ke mana-mana. Kalau kepanasan, nyebur aja. Di sini ada danau," tutur Andi Sueb sembari berkelakar.
'Nangke Lande' menjadi lagu penutup aksi Biang Kerok Band di Festival Danau Sunter. Setelah menganyikan lagu tersebut, Andi Sueb pamit mewakili para personel.