Kilas Balik Perjalanan Karier Atiqah Hasiholan

10 September 2018 21:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atiqah Hasiholan (Foto: YouTube Ludwig, Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan (Foto: YouTube Ludwig, Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Atiqah Hasiholan merupakan salah seorang aktris yang kemampuan aktingnya diperhitungkan di Tanah Air. Perempuan berusia 36 tahun tersebut tak jarang dinominasikan dalam ajang penghargaan berkat lakonnya di film layar lebar.
ADVERTISEMENT
Sebelum berkiprah sebagai pemain film, Atiqah telah aktif berakting di panggung teater. Ia bergabung dengan teater Satu Merah Panggung bentukan sang ibu, Ratna Sarumpaet.
Atiqah Hasiholan di Pementasan 'Pelacur dan Sang Presiden' (Foto: YouTube Ratna Sarumpaet)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Pementasan 'Pelacur dan Sang Presiden' (Foto: YouTube Ratna Sarumpaet)
Salah satu pementasan yang dibintanginya berjudul 'Pelacur Dan Sang Presiden'. Drama yang diciptakan sendiri oleh sang ibu tersebut dipentaskan di lima kota di Indonesia pada 2006.
Atiqah kemudian menjajal peruntungan di perfilman. 'Berbagi Suami' menjadi debutnya sebagai pemain film layar lebar. Dalam film yang dirilis pada 2006 tersebut, ia berperan sebagai pemeran pembantu bernama Fatima atau Ima.
Atiqah Hasiholan di Film 'Berbagi Suami' (Foto: YouTube Ludwig)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Film 'Berbagi Suami' (Foto: YouTube Ludwig)
Kemunculannya dalam film yang disutradarai oleh Nia Dinata itu rupanya membuat Atiqah dilirik oleh para sineas. Ia kemudian kembali berakting melalui film 'Suster N' (2007) dan 'Cinta Setaman' (2008).
ADVERTISEMENT
Nama Atiqah kemudian melambung pada 2009. Tiga film layar lebar yang dibintangi oleh perempuan kelahiran 3 Januari 1982 tersebut tayang dalam satu tahun yang sama. Sebut saja 'Jamila dan Sang Presiden', 'Pintu Terlarang', dan 'Rumah Maida'.
Atiqah Hasiholan di Film 'Jamila dan Sang Presiden' (Foto: YouTube Adik Management)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Film 'Jamila dan Sang Presiden' (Foto: YouTube Adik Management)
Berkat aktingnya sebagai pemeran utama dalam film 'Jamila dan Sang Presiden', Atiqah dinominasikan sebagai 'Aktris Terbaik' dan 'Aktris Terfavorit' di Indonesian Movie Awards 2010. Pada ajang penghargaan yang sama, ia juga dinominasikan sebagai 'Pasangan Terbaik' dan 'Pasangan Terfavorit' bersama Yama Carlos berkat akting mereka di film 'Rumah Maida'.
Selain itu, melalui perannya sebagai Maida di film 'Rumah Maida', Atiqah dinominasikan dalam ajang penghargaan tahunan bergengsi Festival Film Indonesia (FFI) 2009 sebagai 'Pemeran Utama Wanita Terbaik'.
Atiqah Hasiholan di Film 'The Mirros Never Lies' (Foto: YouTube Kamila Andini)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Film 'The Mirros Never Lies' (Foto: YouTube Kamila Andini)
'Mafia Insyaf' dan 'Darah Garuda' menjadi judul film yang dibintanginya sepanjang 2010. Tahun berikutnya, Atiqah kembali memberikan kemampuan akting terbaiknya melalui film 'The Mirror Never Lies', 'Hati Merdeka', dan 'Arisan! 2'.
ADVERTISEMENT
Ia kembali dinominasikan dalam FFI 2011. Kali itu, Atiqah Hasiholan menjadi nomine dalam kategori 'Pemeran Pendukung Wanita Terbaik' berkat aktingnya sebagai Tayung di film 'The Mirror Never Lies'.
Atiqah Hasiholan di Film 'Hello Goodbye' (Foto: YouTube MuvilaTrailerID)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Film 'Hello Goodbye' (Foto: YouTube MuvilaTrailerID)
Atiqah beradu akting dengan sang suami, Rio Dewanto--yang kala itu belum menikah dengannya, dalam film 'Hello Goodbye' (2012). Chemistry yang berhasil terjalin di antara keduanya, membuat mereka dinominasikan sebagai 'Pasangan Terbaik' dalam Indonesian Movie Awards 2013.
Sementara itu, perannya sebagai Indah membuat Atiqah dinominasikan sebagai 'Pemeran Utama Wanita Terbaik' di FFI 2012, dan Aktris Utama Terpilih di Piala Maya 2012.
Atiqah Hasiholan di Film '3 Nafas Likas' (Foto: YouTube MuvilaTrailerID)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Film '3 Nafas Likas' (Foto: YouTube MuvilaTrailerID)
Bintang komedi situasi (sitkom) 'OK-JEK' tersebut meneruskan kiprahnya di dunia film melalui 'La Tahzan' (2013). Lewat lakonnya sebagai Viona, ia dinominasikan sebagai 'Aktris Terbaik' dan 'Aktris Terfavorit' di Indonesian Movie Awards 2014.
ADVERTISEMENT
Kariernya sebagai pemain film berlanjut dengan membintangi 'Me & You vs The World' dan '3 Nafas Likas' pada 2014. Berkat aktingnya sebagai Likas Tarigan di film '3 Nafas Likas', Atiqah dinominasikan sebagai 'Pemeran Utama Wanita Terbaik' di FFI 2014, 'Aktris Utama Terpilih' di Piala Maya 2014, serta 'Aktris Terbaik' dan 'Aktris Terfavorit' di Indonesian Movie Awards 2015.
Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto di Film 'Bulan di Atas Kuburan' (Foto: YouTube CINEMA 21)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto di Film 'Bulan di Atas Kuburan' (Foto: YouTube CINEMA 21)
Setahun kemudian, Atiqah muncul dalam film '2014: Siapa di Atas Presiden', 'Bulan di Atas Kuburan' bersama Rio Dewanto, dan 'Cinta Selamanya'. Aktingnya di '2014: Siapa di Atas Presiden' membuat ia berhasil dinominasikan sebagai 'Aktris Pendukung Terpilih' di Piala Maya 2015, dan 'Pemeran Pembantu Wanita Terpuji' di Festival Film Bandung 2015.
Ia membintangi 'Wonderful Life' pada 2016. Berkat aktingnya dalam film yang diproduseri oleh Rio Dewanto itu, Atiqah Hasiholan menjadi nomine dalam kategori 'Pemeran Utama Wanita Terbaik' di FFI 2016, dan meraih penghargaan sebagai 'Aktris Utama Terbaik' dalam i-Cinema Awards 2016.
Keluarga Rio Dewanto (Foto: Instagram @riodewanto)
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga Rio Dewanto (Foto: Instagram @riodewanto)
Ia kemudian memutuskan untuk rehat sejenak dari dunia hiburan sejak awal tahun lalu lantaran tengah mengandung anak pertamanya dengan Rio Dewanto. Setelah mengetahui dirinya hamil, Atiqah segera mengambil cuti dan semakin memilah pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Pasangan yang menikah di Pulau Kelor, Kepulauan Seribu, pada 24 Agustus 2013 tersebut kemudian dikaruniai seorang anak perempuan. Bayi yang diberi nama Salma Jihane Putri Dewanto itu dilahirkan pada 23 Juni 2017.
Atiqah Hasiholan di Premiere Film Love for Sale (Foto: Munady Widjaja/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Atiqah Hasiholan di Premiere Film Love for Sale (Foto: Munady Widjaja/kumparan)
Kini, setelah sang buah hati telah berusia lebih dari satu tahun, Atiqah sudah mulai kembali bekerja di dunia hiburan. Sang suamilah yang berkata bahwa ia sedang menjalani proses syuting suatu tayangan di Malaysia, belum lama ini.