Melihat Area Khusus Koleksi Sepatu Milik Gading Marten
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Beragam jenis sepatu dari berbagai merek terkenal terdapat di ruangan itu. Ferry Maryadi pernah diajak melihat-lihat area koleksi sepatu Gading.
“Tadinya gue Nike doang, Jordan, terus akhirnya mulai ke yang lain-lain, akhirnya sekarang mulai balik lagi ke Jordan doang,” ucap Gading Marten .
Area itu dikelilingi rak sepatu yang tersusun rapi. Selain di dalam rak, deretan sepatunya juga ada yang diletakan di luar.
Ada alasan di balik ratusan koleksi sepatu milik pemain film Love for Sale tersebut. Rupanya, Gading pernah melakukan sebuah tantangan yang menggunakan sepatu.
“Waktu itu 365 hari, satu tahun, bikin challenge setahun harus ganti sepatu setiap hari,” terangnya.
Gading kemudian menunjukkan salah satu koleksinya yakni Nike SB Dunk Low X Travis Scott. Sepatu itu merupakan sepatu terakhir pemberian sang mantan istri Gisella Anastasia dan putrinya Gempita Noora Marten.
ADVERTISEMENT
“Ini keren banget, limited juga, terakhir jadi dari mereka,” ujarnya.
Gading mengaku tak tahu pasti jumlah sepatunya saat ini. Beberapa sepatu bahkan juga sudah dia berikan ke orang lain.
“Kalau dulu 365, sekarang sudah tambah, kalau ditotal harusnya sih ada 500-an lah ya,” ungkap Gading.
Dari beberapa koleksi, sepatunya ada yang rusak karena terlalu lama disimpan. Gading terus melakukan upaya perawatan yang terbaik untuk sepatunya.
“Contohnya ya walaupun gue box-in, gue cari box yang ada lubang udaranya, taro silica gel dan gue rotasi lagi gini, walau gak dipake gue jemur kenain matahari. Dan emang sepatu mesti dipake,” tukasnya.
Nike Jordan merupakan sepatu favorit Gading sejak kecil. Hobi koleksi sepatunya baru mulai bisa terealisasi ketika dia mulai punya penghasilan.
Kebanyakan sepatu tersebut memang dia beli sendiri. Akan tetapi dia tak menampik ada beberapa yang merupakan pemberian.
ADVERTISEMENT
Gading sempat menunjukkan sepatu termahal yang dia punya. Sepatu kolaborasi Nike dan Kanye West, menjadi koleksinya yang termahal.
“Sebenernya retailnya ya lumayan lah, cuma sekarang orang jualnya sudah Rp 40 juta ke atas. Gue beli waktu itu udah Rp 48 juta,” pungkasnya.