Membandingkan Mario Lawalata dan Samuel Rizal, Aktor yang Suka Basket

22 April 2019 10:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komparasi - Mario Lawalata dan Samuel Rizal Foto: Infografik:  Anggoro Fajar Purnomo/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Komparasi - Mario Lawalata dan Samuel Rizal Foto: Infografik: Anggoro Fajar Purnomo/kumparan
ADVERTISEMENT
Samuel Rizal atau yang akrab disapa Sammy dan Mario Lawalata sudah terkenal sejak era 2000-an sebagai seorang aktor. Wajah keduanya kerap wara-wiri di berbagai judul film, sinetron dan juga FTV.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Sammy dan Mario juga dikenal sebagai aktor yang juga terjun sebagai olahragawan. Kedua piawai dalam bermain basket dan pernah pula menjadi petinju semi-profesional di atas ring.
Story di bawah ini akan mengupas tentang kehidupan kedua aktor penggemar olahraga basket dan tinju ini.
1. Karier sebagai aktor
Samuel Rizal Foto: Munady Widjaja
Samuel Rizal telah menjadi model sejak 1998. Tubuh yang atletis dan wajah yang tampan membuatnya juga kerap dipercaya untuk menjadi coverboy majalah dan tabloid.
Tiga tahun berselang, Sammy mendapat tawaran dari Dimas Djayadiningrat untuk main film 'Tusuk Jelangkung' (2002). Ia akhirnya dipercaya untuk memerankan tokoh Marcell di film tersebut dan beradu akting dengan banyak artis lain, seperti Marcella Zalianty, Iqbal Rizantha, dan Dinna Olivia.
ADVERTISEMENT
Tak perlu waktu lama, nama Sammy langsung melejit setelah dipercaya untuk menjadi bintang utama pria di film 'Eiffel I'm in Love' (2004), berduet dengan Shandy Aulia.
Jika 'Ada Apa Dengan Cinta?' menjadi film drama paling jaya pada 2002, 'Eiffel I'm in Love' bisa dikatakan sebagai film drama terlaris tahun 2004.
Film itu pun sukses memenangkan berbagai penghargaan bergengsi dan Sammy pun didaulat sebagai 'Most Favorite Actor' di MTV Indonesia Movie Awards 2004.
Sammy dan Shandy Aulia kembali diduetkan dalam film 'Apa Artinya Cinta?' (2005). Namun, sejak itu Sammy semakin jarang menjadi pemeran utama di film dan lebih banyak bermain di sinetron dan FTV.
Sejak 2007 hingga 2015, Sammy diketahui membintangi 8 sinetron, termasuk 'Pashmina Aisha', 'Catatan Hati Seorang Perempuan', dan '7 Manusia Harimau', serta 10 FTV, termasuk 'Misscall', 'Tabrak Lari', dan 'Cinta Dunia Maya'.
ADVERTISEMENT
Ia pun sempat menjadi pemeran pendukung di film-film 'Sayang You Can Dance' (2009), 'Xia Aimei' (2012), dan 'My Idiot Brother' (2014).
Tahun lalu, pria keturunan Padang-Manado ini kembali tampil sebagai bintang utama di dua film, 'Eiffel I'm in Love 2' dan 'Target'.
Tahun ini, Sammy akhirnya kembali bermain film horor berkat 'Pocong The Origin' yang baru saja rilis beberapa waktu lalu.
Sama seperti Samuel Rizal, Mario Lawalata juga memulai karier di industri hiburan Indonesia sebagai model. Ia mengikuti jejak sang bunda, Reggy Lawalata, yang memang telah menjadi artis sejak era 80an.
Setelah terpilih menjadi coverboy Majalah Aneka, Mario mulai kebanjiran tawaran bermain sinetron. 'Cerita Cinta' dan 'Cinta Tanpa Logika' adalah dua sinetron pertama Mario.
ADVERTISEMENT
Namanya pun kian bersinar setelah diduetkan dengan Titi Kamal di sinetron 'Pura-Pura Buta' (2005).
Selama awal berkarier di dunia akting, Mario memang jarang menjadi pemeran utama. Sosoknya lebih sering terlihat sebagai pemeran pendukung, seperti misalnya dalam film 'Indah dalam Praduga', 'Jakarta Undercover', dan 'Mereka Bilang, Saya Monyet!'.
Nasibnya baru berubah setelah ia didapuk sebagai pemeran utama di film horor komedi berjudul 'Setannya Kok Beneran?' (2008). Ia beradu akting dengan Indra Birowo dan Ence Bagus.
Pada 2011, ia bahkan menjadi aktor utama di dua film sekaligus, yakni 'Skandal' (2011), 'True Love' (2011).
Tahun lalu, Mario juga bermain sebagai tokoh utama di dua film sekaligus, yakni 'Bayi Gaib: Bayi Tumbal, Bayi Mati' sebagai Eddie dan 'Menunggu Pagi' sebagai DJ yang juga menjadi pengedar narkoba.
ADVERTISEMENT
2. Sebagai olahragawan
Meski terkenal sebagai aktor, Samuel Rizal sebenarnya adalah atlet yang amat berbakat. Ia mengawali karier sebagai pebasket di klub Satria Muda dan pernah mewakili Indonesia pada kejuaraan 3 on 3 di Taiwan.
Tak henti sampai di sana, Sammy juga pernah terpilih sebagai anggota timnas junior basket Indonesia. Namun, karier Sammy sebagai pebasket profesional terhenti ketika ia semakin sibuk menjadi aktor film, sinetron, dan FTV.
Bukan cuma basket, Sammy juga diketahui sempat mempelajari olahraga tinju. Ia bahkan pernah bertanding di atas ring secara profesional melawan Didi Riyadi pada 2011.
Kini, Sammy sibuk mengurus komunitas basket Aces Basketball yang didirikannya sejak 2012. Selain Rizal, artis Denny Sumargo juga memperkuat komunitas tersebut.
ADVERTISEMENT
Meski tak pernah menjadi seorang profesional, Mario juga terkenal sebagai artis yang gemar bermain basket. Pada 2007, ia pernah tergabung dalam komunitas basket bernama Biangbola Aliansi Jakarta.
Mario juga menggemari olahraga tinju. Jika Sammy pernah bertanding secara profesional melawan Didi Riyadi, Mario pernah bertanding melawan Raffi Ahmad pada 2011.
Saat ini, Mario menjadi anggota komunitas basket artis bernama Happy Ballers. Selain Mario, banyak artis yang juga ikut tergabung, termasuk Augie Fantinus, Ikko Uwais, dan Yosi 'Project Pop'.
3. Kehidupan pribadi
Samuel Rizal dan Mario Lawalata saat ini diketahui sedang single. Namun, status keduanya berbeda.
Sammy sempat menikah dengan Stevianne Agnecya pada Februari 2012 dan telah dikaruniai seorang anak bernama Drucilia Kalea Arifin. Namun, Sammy dan Stevianne resmi bercerai pada 2016.
ADVERTISEMENT
Kini, Stevianne sudah menikah lagi dengan seorang pilot bernama Anggi Pratama. Namun, komunikasi Rizal dan Stevianne tidak terputus demi sang buah hati.
Sementara, Mario hingga saat ini belum juga menikah. Meski telah berusia 38 tahun, Mario sepertinya masih senang menjomblo.
Ia sempat dikabarkan dekat dengan aktris Marsha Timothy pada 2004. Namun, hubungan keduanya kandas di tengah jalan dan kini Marsha telah menikah dengan aktor Vino G. Bastian dan memiliki seorang anak bernama Jizzy Pearl Bastian.