Nunung dan Suami Jalani Assesment di BNNP

Konferensi pers kasus narkoba yang menjerat Nunung dan suaminya Iyan Sambiran di Polda Metro Jaya. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Komedian Nunung dan suaminya, Iyan Sambiran, hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan di Ditres Narkoba Polda Metro Jaya, sejak ditahan Polisi pada Jumat (19/7) lalu.

Mereka ditangkap oleh Subdirektorat 1 Ditres Narkoba Polda Metro Jaya karena terbukti menggunakan sabu.

Nunung dan suami pun menjalani proses assesment di Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta, pada hari ini, Selasa (23/7).

"Untuk hari ini, tersangka NN akan kita lakukan tes rambut, kemudian tes darah. Jadi nanti kita akan melihat kira-kira sudah berapa lama yang bersangkutan menggunakan narkotika," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya.

Suasana konferensi pers komedian Nunung terkait kasus narkoba di Polda Metro Jaya. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Hal serupa juga dikatakan oleh kuasa hukum Nunung, Sandy Arifin. Sandy mengatakan, ia dan keluarga Nunung akan mengajukan permohonan rehabilitasi.

"Iya kami selaku keluarga akan tetap mengajukan permohonan (rehabilitasi) dan kami bersama kuasa hukum sementara membahas terkait itu," ujar Sandy.

Dalam sebuah wawancara eksklusif Nunung dengan NetTV, pemain 'Srimulat' ini menegaskan bahwa 20 tahun yang lalu, merupakan kali pertama ia mencoba barang haram.

Komedian Nunung saat konferensi pers di Polda Metro Jaya terkait kasus narkoba. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

"Jadi, mulai itu 20 tahun yang lalu. Bukan 20 tahun yang lalu sampai sekarang, itu enggak. Itu 20 tahun yang lalu, ke sininya enggak. Sempat berhenti," ungkap Nunung.

Saat itu Nunung mencoba untuk memakai obat-obatan terlarang jenis inex. Ia berani mencoba lantaran faktor lingkungan dan terpengaruh teman-temannya.

"Karena saya senang ke diskotek, saya pakai inex. Dulu sama lingkungan, cuma karena lingkungan, suka diajak-ajak gitu. Cuma ke sininya banyak teman-teman yang jadi korban dan ketangkap. Dari situ saya berhenti, saya ketakutan," tutur Nunung.