Pagelaran Wayang Orang Asli Indonesia, Sukrasana, Digelar 17 November

6 November 2019 15:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
zoom-in-whitePerbesar
Pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
ADVERTISEMENT
Dalam rangka merayakan Hari Wayang Nasional, Laskar Indonesia Pusaka didukung Bakti Budaya Djarum Foundation akan menyelenggarakan pagelaran wayang orang bertajuk 'Sang Sukrasana'.
ADVERTISEMENT
Gelaran tersebut akan digelar pada 17 November mendatang di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pukul 16.00 WIB.
Pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
Sukrasana adalah tokoh wayang asli dari Indonesia, dan bukan dari Mahabharata. Cerita klasik Sukrasana dan kakaknya, Sumantri, sudah ada sebelum kehadiran Mahabharata. Sukrasana diceritakan sebagai ksatria sakti yang dilatih oleh salah satu dewa terkuat di kahyangan, yaitu Batara Indra.
Meski kakak-beradik, Sukrasana dan Sumantri memiliki penampilan yang berbeda. Wajah Sukrasana menyeramkan dan buruk rupa, sedangkan wajah Sumantri sangat tampan. Sukrasana sangat menyayangi Sumantri. Namun, kisah keduanya berakhir tragis karena pengkhianatan.
Pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
Tokoh Sukrasana akan diperankan oleh aktor Lukman Sardi, sedangkan Sumantri dimainkan oleh Kenthus Ampiranto. Ada juga beberapa selebriti lain yang turut terlibat, mereka adalah Maudy Koesnaedi, Asmara Abigail, Ruth Marini, Inayah Wahid, dan Tina Toon.
ADVERTISEMENT
Menurut keterangan pers yang diterima kumparan belum lama ini, kisah 'Sang Sukrasana' terinspirasi dari situasi sebuah negara yang sedang dirundung kemelut perebutan kekuasaan, tetapi melalaikan kepentingan rakyat kecil yang seharusnya disejahterakan.
Pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
“Wayang merupakan sarana sosialisasi komunikasi yang sangat efektif dalam menyampaikan pesan-pesan sejak zaman pergerakan perjuangan, kemerdekaan, sampai masa pembangunan bangsa dan negara,” jelas Jaya Suprana, pendiri Laskar Indonesia Pusaka.
"Pagelaran 'Sang Sukrasana' adalah persembahan karya visual dari generasi muda bangsa Indonesia. Dengan bimbingan para senior yang memahami pakem Jawa klasik yang berbudi luhur, layaknya seluruh cerita dalam pewayangan,” lanjutnya.
Konferensi pers jelang pagelaran wayang orang Sang Sukrasana. Foto: Dok. Image Dynamics
Selain sejumlah selebriti, 'Sang Sukrasana' juga melibatkan berbagai kalangan dari Wayang Orang Bharata, PATI serta Prajurit TNI dan Polri, para Purnawirawan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, serta tokoh-tokoh pecinta wayang orang.
ADVERTISEMENT
Tiket untuk menonton dibagi menjadi tiga kategori, yakni 'Harjuna Sasrabahu' seharga Rp 750 ribu, Sumantri seharga Rp 1 juta, dan Sukrasana seharga Rp 1.250.000,-.