Taqy Malik Geram Dengar Kabar Meninggalnya Kakek Makmur: Gue Bakal Usut Tuntas

13 April 2021 11:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Taqy Malik. Foto: Instagram/taqy_malik
zoom-in-whitePerbesar
Taqy Malik. Foto: Instagram/taqy_malik
ADVERTISEMENT
Taqy Malik tak habis pikir ketika mendengar kabar duka terkait Kakek Makmur. Pengemis berusia 70 tahun yang sempat viral karena dijambret tersebut meninggal dunia di tribun Lapangan Lembah Hijau, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (12/4).
ADVERTISEMENT
Mengilas balik, kisah tentang Kakek Makmur viral menjelang akhir tahun lalu. Video yang memperlihatkan dirinya menangis usai dijambret kala itu beredar luas di media sosial dan membuat banyak orang simpati.
Taqy Malik merupakan salah satu orang yang ikut bersimpati atas kemalangan yang menimpa Kakek Makmur ketika itu. Ia pun menggalang dana dan mendonasikannya langsung kepada almarhum beserta keluarga.
Taqy Malik. Foto: Instagram/taqy_malik
Melalui Instagram, Taqy Malik mengaku turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian Kakek Makmur. Hanya saja, ia juga dilanda perasaan kecewa sekaligus geram ketika mendengar kondisi almarhum saat meninggal dunia.
"Sekarang beliau wafat, meninggal, di jalan, di tempat yang enggak ada orang sama sekali untuk merawat beliau. Sekarang pertanyaannya, uang yang terkumpul sekian ratus juta rupiah itu ke mana? Di saat kemarin donasi itu terkumpul, keluarganya kumpul semua. Tapi, saat beliau meninggal, enggak ada satu pun yang menjemput beliau. Yang menjemput beliau justru kepolisian," ucap Taqy Malik dalam video yang diunggahnya ke Instagram.
ADVERTISEMENT
Ya, pada akhir tahun lalu, Taqy Malik berhasil menggalang dana hingga sekitar Rp 200 juta. Uang tersebut kemudian diantarkannya langsung ke kediaman Kakek Makmur. Pada unggahan Instagram yang sama, ia sedikit mengilas balik hal itu.
"Awalnya uang itu ingin gue kelola sendiri dengan teman anggota DPRD di Baubau, biar lebih terkontrol dananya, dan kita prioritaskan untuk tempat tinggal Kakek Makmur yang layak ditempati, dan dibukakan usaha di rumahnya. Namun, satu lain hal, pihak keluarga ketika itu mendesak untuk cepat mencairkan dana tersebut. Akhirnya gue berlepas diri dari itu semua dan tanggung jawab gue serahkan semua kepada keluarganya agar uang tersebut dikelola untuk kebutuhan sehari-hari Kakek Makmur," tulisnya.
Taqy Malik menceritakan pula, ia mendapat kabar seminggu lalu bahwa Kakek Makmur kembali mengemis. Dirinya pun terheran-heran. Sebab, donasi yang diberikannya terbilang banyak.
ADVERTISEMENT
"Gue sebenarnya kesal. Kok, bisa beliau ditelantarkan lagi? Kayak enggak ada yang ngurusin. Di saat beliau kemarin dapat donasi, seluruh keluarga ngumpul. Di saat beliau susah, pada ke mana? Gue harus speak up untuk hal ini karena donasi bukan uang sendiri, tapi uang orang banyak yang harus dipertanggungjawabkan," tulisnya.
Kini, Taqy Malik hendak mengusut tuntas perihal itu. Ia mengaku telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
"Gue bakal usut tuntas permasalahan ini, ke mana orang-orangnya. Bukan berarti gue suuzan. Tapi, karena memang faktanya keluarganya yang gue percayakan buat mengurus beliau. Ketika uang itu ada, gue suruh beliin rumah, ada rumahnya. Tapi, kenapa beliau sampai wafat, meninggal, di luar? Oke, kalau memang itu takdirnya Allah. Yang gue permasalahkan, kalau memang keluarganya betul-betul merawat, seharusnya beliau wafat bukan di situ tempatnya, tapi di rumahnya dia," tuturnya.
Unggahan Instagram Story Taqy Malik. Foto: Instagram/taqy_malik
Taqy Malik juga memperlihatkan beberapa mutasi rekening Kakek Makmur. Tampak adanya beberapa kali penarikan tunai sebesar Rp 10 juta dari rekening itu.
ADVERTISEMENT
"Gue tunggu klarifikasi dari pihak keluarga yang merasa bertanggung jawab untuk ini semua," tulis Taqy Malik.
Tak lupa, Taqy Malik mendoakan Kakek Makmur agar arwahnya tenang di sisi Allah.
"Kita doakan, semoga Kakek Makmur tenang di sana, kuburan beliau dilapangkan, dan diberikan cahaya. Aaamin yaa Allah," pungkas Taqy Malik.