Terseret Kasus Robot Trading Net89, Kevin Aprilio Komunikasi dengan Pelapor

Kevin Aprilio Foto: Munady

Kevin Aprilio terseret dalam kasus robot trading Net89. Putra sulung Addie MS tersebut dianggap turut mempromosikan produk investasi tersebut.

Terkait persoalan itu, Kevin Aprilio sudah mendatangi pihak kepolisian untuk memberikan keterangan. Ia juga sudah mulai membangun komunikasi dengan pihak pelapor.

Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum Kevin Aprilio, Minola Sebayang. Kata Minola, pengacara paguyuban korban Net89 mengaku pihaknya belum memolisikan pentolan grup musik Vierratale tersebut.

Kevin Aprilio, pianis dari grup musik Vierratale. Foto: Munady Widjaja/kumparan

Menurut Minola, pihak pelapor juga memahami posisi Kevin Aprilio yang dalam perkara ini turut menjadi korban.

"Dia mengatakan bahwa dia paham Kevin juga korban dalam masalah ini dan ingin ngobrol terkait kasus Net89," ujar Minola di Bareskrim Mabes Polri, baru-baru ini.

Minola mengatakan Kevin Aprilio hanya memberikan testimoni biasa dan tak pernah sengaja menyebarkan video tersebut.

"Satu lagi, video di Zoom meeting itu Kevin enggak tahu itu disebar. Ketika disebar, tanpa izin Kevin. Zoom meeting direkam, kemudian disebarluaskan tanpa sepengetahuan Kevin," tutur Minola.

Kevin Aprilio Foto: Munady

Dalam kesempatan yang sama, Kevin Aprilio mengatakan bahwa dirinya hanya membuat testimoni biasa. Video yang memuat perkataannya tersebut, menurut Kevin, tidak pernah sengaja dibuat untuk promosi.

"Kalau memang ini skema ponzi, saya paling bawahnya. Karena saya punya nama, terkesan saya mempromosikan," ucap Kevin Aprilio.

Kevin Aprilio mengeklaim dirinya merasakan sejumlah kerugian dari investasi tersebut, mengingat dirinya juga menjadi member.

"Cuma kasih testimoni, itu pun enggak dibayar, niatnya ngebantu teman aja. Sesimpel itu aja, sih," tandas Kevin Aprilio.