Tompi ke Jerinx: Enggak Ada Gunanya Kita Berantem

25 Juni 2021 11:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi Tompi. Foto: Instagram/@dr_tompi
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Tompi. Foto: Instagram/@dr_tompi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dokter dan penyanyi Tompi menyampaikan pesan untuk Jerinx. Dia mengungkapkan tidak ada gunanya mereka berkonflik karena berbeda pendapat soal COVID-19.
ADVERTISEMENT
Tompi menyampaikan hal itu melalui salah satu unggahan di akun Instagram miliknya. Dia mengaku mendapat banyak pesan langsung di media sosialnya. Namun, ia tidak menanggapinya.
“Ini buat Bung Jerinx dan teman-teman. Enggak ada gunanya kita berantem, sumpah, enggak ada gunanya kita berantem. Buat saya enggak ada gunanya, buat Anda juga enggak ada gunanya. Hanya nyenengin ego doang,” kata Tompi.
Foto kolase musisi Tompi dan Jerinx Foto: kumparan dan Instagram/@jrxsid
Tompi mengatakan, ia dan Jerinx serta banyak orang lainnya merasakan enggak enaknya pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia sejak tahun lalu. Bukan cuma Bali yang terkena imbasnya, tapi juga daerah lain di Indonesia.
“Bali jadi enggak bisa ngapa-ngapain. Enggak cuma Bali, semua kota juga begitu, merasakan hal yang sama,” tutur Tompi.
ADVERTISEMENT
Tompi mengatakan yang diperlukan saat ini adalah menangani persoalan COVID-19 secara maksimal. Sehingga, pria 42 tahun ini melanjutkan, mata rantai penularan COVID-19 bisa segera putus.
“Kalau mata rantainya bisa kita putusin, mungkin akan tetap ada yang sakit, namun jumlahnya sedikit. Nah, kalau jumlahnya sedikit, faskes (fasilitas kesehatan) kita insyaallah bisa bantu,” ujar Tompi.
I Gede Ari Astina alias Jerinx (tengah) berjalan meninggalkan Lapas Kerobokan, Bali, Selasa (8/6/2021). Foto: Rani Rachmania/ANTARA FOTO
Tompi mendorong agar fungsi pengawasan bisa lebih dipertegas. Misalnya saja, ada larangan untuk tidak berkumpul. Yang melanggar harus diberikan teguran yang keras. Sebab, Tompi mengatakan, setiap orang tentu ingin kondisi di Indonesia menjadi lebih baik.
“Buat yang ribut-ribut, tolonglah, enggak ada gunanya, enggak ada manfaatnya, apa sih yang diharapkan? Semua ingin cepat baik. Kangen kan nonton konser? Nonton bioskop, makan bebas, ngumpul, sama,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Tompi menyatakan tidak masalah jika ada orang-orang yang menganggap virus corona hanyalah konspirasi. Dia hanya mengimbau mereka supaya menjaga kondisi kesehatan.
“Jadi, yang buat selama ini berkeyakinan ini cuma konspirasi, terserah, sudah jaga saja supaya badannya jangan sakit. Enggak ada yang perlu Anda buktikan, kok. Tetap sehat buat semuanya,” kata Tompi.
I Gede Ari Astina alias Jerinx berpose sebelum menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Selasa (3/1). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
Lewat unggahan di akun Instagram miliknya, Jerinx sempat menyampaikan pendapatnya ketika melihat obrolan Tompi dengan Deddy Corbuzier.
Saat itu, Jerinx masih mendekam di penjara karena ia terjerat kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama baik.
“Seenaknya menebar misinformasi tentang integritas saya di podcast Deddy. Di sini si T3mpi mengeklaim jika saya ini cuma ngomong doang dan enggak akan mau datang menemui pasien cvd,” tulis jerinx.
ADVERTISEMENT
“Padahal, faktanya justru kubunya si T3mpi yang duluan nantang-nantang rakyat, dan saat ada rakyat yang meladeni (saya) mereka semua buru-buru menarik tantangannya, dengan sejuta alasan melarang saya datang. Bahkan ada yang sampai hapus akun IG segala menjelang kebebasan saya 8 Juni kemarin,” lanjutnya.