Usai Muncul Petisi, Pihak Film Pengabdi Setan 2 Tambahkan Flash Warning

9 Agustus 2022 13:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Film Pengabdi Setan 2: Communion. Foto: Instagram/@rapifilm
zoom-in-whitePerbesar
Film Pengabdi Setan 2: Communion. Foto: Instagram/@rapifilm
ADVERTISEMENT
Film Pengabdi Setan 2: Communion tengah tayang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. Cukup dinanti oleh para penikmat film horor, sekuel Pengabdi Setan (2017) tersebut meraih pencapaian membanggakan.
ADVERTISEMENT
Hingga hari keempat penayangannya di bioskop, pada Minggu (7/8) lalu, film Pengabdi Setan 2: Communion sudah meraup lebih dari dua juta penonton. Film itu juga menjadi bahan perbincangan netizen di media sosial.
Hanya saja, film Pengabdi Setan 2: Communion tak cuma menuai pujian, melainkan juga kritik. Salah satunya mengenai tidak adanya peringatan cahaya berkedip atau flash warning.
Adegan dalam film Pengabdi Setan 2: Communion. Foto: YouTube/Rapi Films
Tak sedikit netizen menyayangkan luputnya aspek teknis tersebut. Sebab, flashing lights berpotensi menimbulkan kejang-kejang atau epilepsi bagi para penonton yang sensitif akan cahaya kelap-kelip (photosensitive viewers).
Tak cuma menuai kritikan, muncul pula petisi berjudul Tambahkan 'Flash Warning' pada Pengabdi Setan 2: Communion di Seluruh Bioskop Indonesia di situs change.org. Petisi itu dibuat oleh pemilik akun Twitter @Cinefoxxid.
ADVERTISEMENT
"Sebagai orang yang sudah menonton film ini, saya merasa bahwa film ini perlu menambahkan sebuah peringatan akan penggunaan flashing lights (cahaya kelap-kelip) yang begitu banyak di dalam filmnya," bunyi deskripsi pada petisi tersebut.
Petisi dibuat untuk memberi tahu dan mengajak pihak rumah produksi dari Pengabdi Setan 2: Communion, yakni Rapi Films, beserta perusahaan-perusahaan bioskop di Indonesia agar menambahkan flash warning pada film tersebut di seluruh bioskop Indonesia. Peringatan bertujuan sebagai langkah preventif demi kenyamanan para penonton di dalam studio bioskop. Hingga kini, petisi sudah ditandatangani oleh lebih dari 820 orang.
kumparan telah menghubungi Joko Anwar terkait petisi ini. Hanya saja, belum ada respons.
Sementara itu, melalui media sosial, Joko Anwar baru saja mengunggah flash warning untuk film Pengabdi Setan 2: Communion. Peringatan yang sama diunggah pula oleh akun media sosial Rapi Film.
ADVERTISEMENT
Joko Anwar mengatakan, flash warning mulai hari ini, Selasa (9/8), di bioskop-bioskop. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada netizen yang telah memberikan kritik terkait hal tersebut.
"Terima kasih sudah mengingatkan kami, teman-teman. Mulai hari ini peringatan flash warning mulai dipasang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia," kicau Joko Anwar di Twitter, Selasa siang.
Sikap pihak film Pengabdi Setan 2: Communion itu pun diapresiasi oleh akun Twitter @Cinefoxxid.
"Alhamdulillah flash warning sudah ditambahkan dan disebarkan oleh @RapiFilm. Terima kasih banyak," kicau @Cinefoxxid.
Sutradara, Joko Anwar. Foto: Getty Images
Seperti telah diberitakan, film Pengabdi Setan 2: Communion dibintangi oleh Tara Basro, Bront Palarae, Endy Ardian, Nasar Anuz, Egi Fedly, dan Ayu Laksmi. Pemain lain yang terlibat dalam film itu, di antaranya Muzzaki Ramdhan, Fatih Unru, Ratu Felisha, Jourdy Pranata, Kiki Narendra, Nafiza Fatia Rani, serta Iqbal Sulaiman.
ADVERTISEMENT
Kisah dalam film Pengabdi Setan 2: Communion adalah tentang kehidupan keluarga Bapak (Bront Palarae), Rini (Tara Basro), Tony (Endy Arfian) dan Bondi (Nasar Anuz) yang kini tinggal di rumah susun. Mereka mengalami malam penuh teror dan harus menyelamatkan diri.