Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Album Fisik EXO Lebih Laku Dibanding Album Digital-nya
6 Desember 2017 17:36 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB

ADVERTISEMENT
Buat para penggemar K-Pop, pasti sudah tidak asing lagi dengan SM Entertaiment. Ya, SM Entertainment mengukuhkan diri sebagai salah satu agensi hiburan terbesar di Korea Selatan selain YG Entertaiment dan JYP Entertainment.
ADVERTISEMENT
Didirikan pada tahun 1995 oleh Lee Soo-man, agensi yang satu ini telah mengorbitkan banyak idola sejak generasi pertama, seperti H.O.T, Fly To The Sky, dan Shinhwa.

Nama SM Entertainment semakin dikenal di Indonesia saat demam hallyu wave atau Korean wave (budaya hiburan Korea) mewabah di beberapa negara di dunia. Kala itu, idol generasi ke-2 besutan SM Entertainment seperti TVXQ, Super Junior, Girl's Generation, SHINee, f(x), dan EXO sukses memeriahkan industri K-Pop di dunia.
Saat ini, grup baru persembahan SM Entertainment seperti Red Velvet dan NCT juga mendapat perhatian dari masyarakat. Selain karena nama besar agensi, kemampuan yang mumpuni dari segi vokal dan dance dari para anggota grup menjadi daya tarik tersendiri.
ADVERTISEMENT
Tahun ini, beberapa boyband dan girlband didikan SM Entertainment diketahui mengeluarkan album maupun album mini. EXO adalah salah satunya.
Tahun ini, Xiumin, Suho, Lay, Baekhyun, Chen, Chanyeol, D.O., Kai, dan Sehun meluncurkan album bertajuk 'The War', album ke-4 mereka pada Juli lalu. Dengan single andalan 'Ko Ko Bop', 'The War' membawa EXO semakin eksis di dunia hiburan dan K-Pop.

Memiliki fans dalam jumlah banyak dan loyal benar-benar menguntungkan EXO. Sebanyak 807.235 keping album telah terjual selama masa pre-order. Tak hanya itu saja, dalam kurun waktu 24 hari setelah dirilis, 'The War' terjual hingga 1.012.021 keping.
Dengan ini, grup yang melantunkan 'Monster' ini berhasil meraih julukan quadruple million seller, sebutan bagi mereka yang berhasil menjual jutaan keping album sebanyak empat kali. Sebelumnya, album 'XOXO' terljual sebanyak 1.070.000 keping di tahun 2013, menjadikan album perdana EXO tersebut sebagai album musik Korea dengan penjualan terbaik selama 12 tahun terakhir seperti dilansir Kpop Starz.
ADVERTISEMENT
Album ke-2 EXO, 'Exodus', dirilis pada 30 Maret 2015. Pada Mei 2015, 'Exodus' telah terjual lebih dari 1 juta keping. Hal yang sama juga terjadi pada 'Ex'Act' yang terjual sebanyak 1.136.104 keping sejak diluncurkan bulan Juni 2016 hingga akhir Agustus 2016.
Tidak hanya dari album fisiknya saja, album-album digital-nya pun berada di puncak berbagai chart musik. 'The War' saja menduduki posisi puncak tangga lagu Korea selama tiga minggu berturut-turut, seperti Gaon Digital Chart. 'The War' juga menduduki peringkat satu dan dua album yang paling banyak diunduh, yakni sebanyak 483.279 kali sejak dirilis sampai saat ini.
Sedangkan album 'XOXO' diunduh sebanyak 1.287.833 kali, album 'Exodus' sebanyak 2.656.547 kali, dan 'Ex'Act' sebanyak 2.369.147 kali menurut laporan Gaon Music Chart 2017.

Para anggota EXO sendiri merasa tercengang dengan keberhasilan yang diraih. Dikutip Soompi, EXO mengatakan bahwa, "Kami merasa harus bekerja lebih keras untuk mengimbangi cinta yang kami terima," terang mereka diwakili Suho, sang leader, saat menerima penghargaan di Mnet Asia Music Awards 2017.
ADVERTISEMENT
Di tengah era digital seperti sekarang ini, kebanyakan orang memilih untuk membeli album digital dibandingkan album fisik dengan alasan lebih praktis. Tampaknya, hal itu tidak berlaku bagi EXO-L (sebutan fans EXO) karena penjualan album fisik EXO lebih besar dibanding penjualan album digital-nya.