Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Hueningkai TXT Positif COVID-19: Alami Pilek dan Sakit Tenggorokan
15 Maret 2022 21:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Member termuda TXT, Hueningka i, terkonfirmasi positif COVID-19 . Kabar tersebut diumumkan langsung oleh agensi BIGHIT Music di platform Weverse.
ADVERTISEMENT
Pihak agensi menceritakan awal mula Hueningkai dinyatakan positif COVID-19. Pemilik nama asli Kai Kamal Hueningkai ini mulai merasakan gejala COVID-19 seperti pilek dan sakit tenggorokan. Ia pun melakukan pemeriksaan di rumah sakit pada 14 Maret 2022.
"HUENINGKAI menunjukkan gejala pilek dan menjalani tes PCR pada Senin 14, dan didiagnosis COVID-19 pada Selasa 15," tulis agensi dikutip koreaboo, Selasa (15/3).
BIGHIT mengatakan, saat ini pria kelahiran 20o2 itu sedang menjalani perawatan COVID-19. Pihak agensi juga memastikan pria blasteran Korea-Amerika itu hanya mengalami gejala ringan.
"HUENINGKAI saat ini tidak menunjukkan gejala luar biasa selain sakit tenggorokan , dan sedang menjalani perawatan di rumah selama dikarantina," tambahnya.
Sebelum Hueningkai, BIGHIT juga mengumumkan leader TXT , Soobin, didiagnosis COVID-19 pada 11 Maret 2022. Kabar baiknya, baru-baru ini, Yeonjun sudah dinyatakan pulih dari COVID-19.
ADVERTISEMENT
Untuk seluruh anggota TXT telah diisolasi sejak menjalani rapid tes antigen pada Kamis (10/3). Mereka akan memantau kesehatan mereka dengan cermat sambil menjaga kebersihan pribadi mereka secara khusus.
BIGHIT Music pun berjanji akan lebih memprioritaskan kesehatan para artis dan stafnya. Mereka juga berjanji akan melakukan yang terbaik untuk membantu pemulihan Hueningkai.
"Perusahaan menempatkan kesehatan artis sebagai prioritas utama kami, dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu Hueningkai dalam pemulihannya yang cepat. Kami juga akan rajin bekerja sama dengan permintaan dan pedoman dari otoritas perawatan kesehatan," tutup pihak agensi.
Live Update