news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

K-Popedia: 'Coming of Age Day', Perayaan Remaja Korsel Menjadi Dewasa

24 Mei 2018 13:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Idola K-Pop merayakan 'coming of age'. (Foto: Berbagai sumber)
zoom-in-whitePerbesar
Idola K-Pop merayakan 'coming of age'. (Foto: Berbagai sumber)
ADVERTISEMENT
Ada banyak kebudayaan di dunia yang mendedikasikan sebuah hari spesial untuk merayakan kedewasaan seseorang, termasuk Korea Selatan. Negeri Ginseng ini mengenal hari kedewasaan itu dengan nama '성년의 날' atau yang biasa disebut dengan istilah 'coming of age day'.
ADVERTISEMENT
Di Korea Selatan, hari kedewasaan diperingati tiap Senin pada minggu ketiga di bulan Mei. Tahun ini, hari itu jatuh pada 21 Mei lalu.
Pada hari itu, mereka yang menginjak usia ke-20 menurut perhitungan umur Korea akan merayakan peralihan dari usia remaja ke usia dewasa. Mereka pun memiliki hak untuk menikah, menyetir, memilih presiden, minum minuman beralkohol, juga merokok.
Biasanya, pada hari itu, para pemuda dan pemudi yang sudah dianggap dewasa juga akan menerima hadiah seperti bunga mawar, sampanye, parfum, bahkan ciuman. Opsi hadiah lain yang belakangan ini biasa diberikan berupa gadget dengan teknologi terbaru.
'Coming of age day' di Korea Selatan. (Foto: YouTube/@Arirang News)
zoom-in-whitePerbesar
'Coming of age day' di Korea Selatan. (Foto: YouTube/@Arirang News)
Di samping itu, ada juga di antara anak muda yang masih merayakan hari kedewasaan secara tradisional. Misalnya, seperti yang dilakukan oleh 100 orang pemuda dan pemudi di Namsan Hanok Folk Village, Seoul, pada Senin (21/5) lalu.
ADVERTISEMENT
Stasiun televisi Arirang melaporkan, anak-anak ini berkumpul dengan mengenakan pakaian tradisional Korea atau Hanbok di tengah Namsan Hanok Folk Village.
Mereka kemudian melakukan ritual yang meliputi penggantian tatanan rambut dan penyematan ornamen kepala, penggantian baju tradisional untuk melambangkan kedewasaan, juga acara santap kudapan tradisional dan teh. Ritual ini kemudian ditutup dengan pemberian hormat kepada orang tua dan mereka yang dituakan.
Ritual ini tidak hanya terbatas untuk para kawula muda Korea saja, melainkan juga untuk orang asing yang ingin mencoba berpartisipasi dalam acara ini.
Dilansir korea.net, Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata telah menetapkan ritual hari kedewasaan yang terstandarisasi pada 1999. Hal ini dilakukan untuk kembali mengingatkan para kawula muda mengenai kebangaan dan kehormatan budaya tradisional Korea Selatan, sekaligus juga mengajarkan apa artinya menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
Meski saat ini perayaan hari kedewasaan di Korea lebih banyak dilakukan dengan cara yang modern, sebetulnya, Korea sudah memiliki tradisi hari kedewasaan sejak Dinasti Goryeo (918-1392).
Saat itu, putra mahkota dari dinasti tersebut diberi hadiah baju baru sebagai ucapan selamat atas kedewasaannya. Hal ini kemudian menjadi populer untuk dilakukan oleh para keluarga bangsawan dari Dinasti Joseon (1392-1910).
Seiring berjalannya waktu, di tahun 1950-an, akhirnya, ritual kedewasaan berkembang hingga ke kota-kota dan desa di Korea Selatan. Dan hingga saat ini, perayaan tersebut masih kuat dijalankan oleh masyarakat Korea Selatan.