Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Lucy 'Weki Meki' Jelaskan Alasannya Berteriak Pada Irene 'Red Velvet'
21 Maret 2018 13:11 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Salah satu anggota girlband , Weki Meki, Lucy baru-baru ini menjelaskan alasannya berteriak di hadapan Irene 'Red Velvet' Sang idola mengatakan, kala itu ia salah mengenali Irene sebagai anggota Weki Meki.
ADVERTISEMENT
Dalam sebuah siaran langsung Naver V Live, Selasa (20/3), Weki Meki tampil sebagai bintang tamu untuk channel Celuv TV. Pada kesempatan ini, MC bertanya kepada Lucy soal video penggemar yang beredar saat ia terlihat terkejut dan berteriak di depan Irene 'Red Velvet'. Rupanya, Lucy salah mengenali Irene yang ia kira sebagai anggota Weki Meki.
"Saat itu Weki Meki memakai baju warna putih, tapi karena lampu panggung sangat terang, semua jadi terlihat seperti putih. Aku salah mengenali Irene sebagai anggota Weki Meki. Saat itu aku menaruh tanganku di bahunya, dan berkata 'udaranya sangat dingin'. Tapi kemudian aku merasakan tekstur pakaiannya berbeda," ujar Lucy seperti dikutip dari Kpop Herald.
Yang membuat ia terkejut dan berteriak adalah saat Irene menoleh ke arahnya, dan kemudian Lucy sadar ia ternyata salah mengenali Irene.
ADVERTISEMENT
"Ketika ia menoleh aku sangat terkejut karena sadar itu adalah Irene. Irene aku minta maaf! Walaupun itu tak disengaja, aku sangat terkejut ternyata itu kamu. Kamu sangat cantik, dan sangat menawan, aku mencintaimu," tambah Lucy.
Weki Meki sendiri debut pada 2017 di bawah naungan Fantagio Entertainment. Girlband ini terdiri dari delapan anggota Ji Suyeon, Elly, Choi Yoo-jung, Kim Do-yeon, Sei, Lua, Rina, dan Lucy.
Pada Februari 2018 kemarin, mereka merilis mini album kedua mereka bertajuk 'Lucky' dengan single andalan 'La La La'.
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 13:49 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini