news-card-video
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Melihat Kehidupan Penjara Korea Selatan Melalui Program Televisi

21 Januari 2018 18:28 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Program TV, 'Do the Right Thing' (Foto: JTBC)
zoom-in-whitePerbesar
Program TV, 'Do the Right Thing' (Foto: JTBC)
ADVERTISEMENT
Selama ini, penonton drama Korea Selatan kerap melihat gambaran dunia di balik jeruji negara tersebut, terutama melalui drama dan filmnya. Namun, tak banyak acara yang menampilkan mengenai bagaimana rasanya berada di balik jeruji Korea dari sudut pandang orang pertama.
ADVERTISEMENT
Inilah yang berusaha dihadirkan oleh stasiun televisi kabel JTBC dan agensi hiburan YG Entertainment. Bersama-sama, mereka menghadirkan reality show terbaru berjudul 'Do the Right Thing' yang tayang mulai Jumat (19/1) kemarin.
Melalui acara ini, para penonton bisa melihat para pembawa acara menjajal kehidupan di balik jeruji besi Korea Selatan.
Dilansir The Korea Herald, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hukum dengan cara mendeskripsikan sistem hukum yang ada di negara tersebut.
Produser acara, Jae Young-jae, mengatakan bahwa ide untuk acara ini berasal dari rasa penasaran masyarakat.
"Tahun lalu, ada beberapa kejadian besar yang membuat masyarakat berpikir, bagaimanakah rasanya hidup di dalam penjara? Aku termasuk salah satu dari mereka," sebutnya.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, dia mengatakan bahwa acara ini sama sekali tak dibentuk untuk mengagungkan atau meremehkan tindak kriminal.
"Itulah mengapa kami mengkategorikan acara ini sebagai 'judicature reality' (reality show berbentuk karikatur yudisial) dan bukan sebuah program hiburan," ujarnya.
Sang produser juga mengatakan bahwa program ini tidak akan menampilkan wajah dari para tahanan yang lain.
Selain itu, ia juga menekankan bahwa shooting acara ini dilakukan dengan suasana yang serius.
"Hanya ada elemen seperti komedi yang muncul karena ironi dari situasi yang ada," sebutnya.
Pada episode pertama yang tayang Jumat kemarin, para pembawa acara diperlihatkan seolah terlibat dalam beberapa kasus hukum palsu.
Misalnya, Jinwoo 'Winner' yang seolah terlibat dalam kasus kebakaran dan aktor Park Gun-hyung yang seolah memberikan bantuan kepada seorang buronan.
ADVERTISEMENT
Hal ini dilakukan oleh tim produksi dengan sembunyi-sembunyi, sehingga para pembawa acara merasa bahwa kasus yang dituduhkan kepada mereka adalah kasus sungguhan.
Adapun sederet pembawa acara untuk program ini meliputi Jinwoo 'Winner', Kwon Hyun-bin 'JBJ', juga selebritas seperti Yoo Byung-jae, Kim Jong-min, aktor Kim Bo-sung, Park Gun-hyung, serta komposer Don Spike.
Para pembawa acara dikabarkan terkejut melihat fasilitas yang ada di penjara. Misalnya, ruangan penjara yang luasnya tak lebih lebar dari 12 koran yang direntangkan, namun harus muat menampung tujuh orang. Selain itu, penjara tersebut dilengkapi toilet tanpa penutup yang bisa dilihat semua orang.
Dalam sesi jumpa pers, Jinwoo 'Winner' mengatakan bahwa penjara terasa seperti sebuah 'sangkar' baginya.
"Menjadi 'tidak bebas' rasanya mengerikan," sebutnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Hyunbin 'JBJ' mengatakan bahwa acara ini membuatnya bertekad untuk 'hidup secara benar', seperti judul acara.
Program televisi terbaru JTBC dan YG Entertainment, 'Do the Right Thing' tayang setiap hari Jumat di JTBC pada pukul 21.00 waktu setempat. Episode pertama program ini berhasil mendapat rating sebesar 3.5 persen.
Walaupun begitu, dilansir Soompi, acara ini mendatangkan berbagai reaksi di kalangan penonton. Ada yang merasa tak nyaman menonton program tersebut, meski ada juga yang memuji ide acara ini.