Mengemudi saat Mabuk, Suami Aktris Park Hae Mi Terlibat Kecelakaan

Park Hae Mi, Hwang Min. (Foto: Instagram/@okhaemee, @samuelhwang_)

Kecelakaan maut melibatkan suami aktris Park Hae Mi, Hwang Min. Mobil yang dikendarainya menabrak sebuah truk dan menewaskan dua orang penumpang di tempat.

Insiden kecelakaan ini terjadi di daerah Tol Gangbyeon, Provinsi Gyeonggi, pada sekitar pukul 23.15 waktu setempat, Senin (27/8). Dilansir Soompi, mobil yang dikendarai Hwang Min diketahui menabrak truk bermuatan 25 ton yang sedang diparkir pada sisi jalan tol.

Akibat tabrakan ini, dua penumpang dalam mobil yang dikendarai Hwang Min, tewas di tempat. Kedua penumpang tersebut dikabarkan aktor muda. Sementara itu, Hwang Min dan dua orang aktor lain yang juga menumpang dalam mobilnya, serta pengemudi truk dilarikan ke rumah sakit akibat luka-luka.

Pihak kepolisian Korea Selatan kini tengah menginvestigasi kasus tersebut. Mereka menduga bahwa kecelakaan terjadi karena Hwang Min mengemudi dalam keadaan mabuk.

Berdasarkan keterangan polisi, terdapat 0,104 persen kadar alkohol dalam tubuh suami aktris musikal Park Hae Mi itu. Menurut hukum Korea Selatan, temuan ini cukup untuk menjadi dasar pencabutan izin mengemudi Hwang Min.

Media The Korea Herald melaporkan, saat kecelakaan terjadi, Hwang Min dan teman-temannya tengah menuju tempat lain, untuk melanjutkan acara minum-minum. Sebelumnya, Hwang Min dan empat penumpang tersebut, baru menonton pertandingan perempat final Asian Games antara Korea Selatan dengan Uzbekistan.

Selain itu, saat ini diketahui bahwa keempat penumpang yang berkendara bersamanya adalah aktor yang bekerja di Haemi Musical Company, perusahaan milik sang istri, Park Hae Mi.

Aktris Korea Selatan, Park Hae Mi. (Foto: Instagram/@okhaemee)

Setelah kabar mengenai kecelakaan tersiar, Park Hae Mi pun membatalkan penampilannya pada kegiatan press call untuk musikal 'Oh! Carol' di hari Selasa (28/8).

Kepada media Korea Selatan E! Daily, Park Hae Mi mengungkapkan rasa bersalahnya akibat kejadian ini.

"Kedua penumpang yang meninggal adalah muridku. Aku tidak tahu bagaimana aku bisa hidup (setelah ini). Aku takut, menyesal, dan hatiku hancur," sebutnya.

Selain itu, dia juga mengatakan akan melakukan yang terbaik dalam proses investigasi, pemakaman, juga kompensasi terhadap keluarga yang ditinggalkan.