Netizen Korea Boikot IZ*ONE Tampil Di TV Nasional, KBS Buka Suara

kumparanK-POP

24 November 2018 14:37 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB

Stasiun TV KBS akhirnya merilis pernyataan resmi terkait petisi yang melibatkan girlband IZ*ONE. Grup pemenang ajang survival show 'Produce 48' tersebut dijadwalkan untuk tampil dalam berbagai acara musik, setelah resmi melangsungkan debut pada 29 Oktober lalu.

Bukannya antusias, sejak 28 Oktober netizen Korea Selatan justru membuat sebuah petisi untuk melarang IZ*ONE tampil dalam di KBS dan acara musik 'Music Bank'. Hanya dalam waktu satu hari, petisi ini telah ditanda tangani oleh lebih dari 12.000 orang.

Menanggapi hal ini, pihak KBS akhirnya merilis pernyataan resmi terkait petisi ini. Pernyataan ini mereka rilis melalui situs resmi mereka.

"Halo, ini adalah staf 'Music Bank' dari KBS. Pertama-tama, kami mengucapkan rasa terima kasih kepada penonton yang telah menunjukkan rasa suka dan cintanya kepada 'Music Bank'. Kami akan merespon petisi mengenal masalah yang melibatkan IZ*ONE dan penampilan mereka di TV," ujar perwakilan KBS di awal pernyataannya.

KBS mengatakan jika pihaknya memiliki tim sendiri yang bertugas untuk mengawasi hal-hal seperti konten siaran, regulasi untuk artis yang tampil, dan lagu-lagu yang layak ditayangkan. Apabila ada orang yang menyebabkan masalah sosial, para panel diskusi akan menunjuk orang tersebut ke regulator penyiaran. Setelah itu, mereka akan mengadakan pertemuan untuk membahas apakah penampilan orang yang terlibat masalah itu akan ditangguhkan atau tidak.

"Dalam kasus IZ*ONE, tidak ada yang melanggar regulasi dan semua lagu mereka, kecuali lagu 'You’re in Love, Right?' yang seluruhnya berbahasa Jepang, telah lulus review dan diputuskan layak untuk ditayangkan.Tidak ada artis di Music Bank, termasuk IZ*ONE, yang masuk daftar larangan tampil yang dibuat oleh dewan peninjau. Kami juga berpikir bahwa tidaklah etis apabila staf acara menilai dan membatasi penampilan tamu tanpa dasar peraturan dan pedoman yang jelas,” lanjut mereka.

Pihak KBS juga mengatakan apabila ke depannya ada alasan yang jelas, seperti bukti tentang kegiatan sayap kiri yang anti Korea, maka para staf akan mengikuti peraturan yang berlaku. Para staf 'Music Bank' berjanji akan mematuhi peraturan Komisi Komunikasi Korea dan dewan peninjau.

“Sekali lagi, terima kasih atas perhatian, dukungan, dan kritik atas program 'Music Bank',” ujar mereka di akhir pernyataan resminya.

Melansir Soompi, petisi tersebut mengungkapkan ketidaksukaan netizen Korea karena ada 3 anggota AKB48 yang terpilih untuk debut bersama IZ*ONE. Seperti diketahui, IZ*ONE merupakan grup proyek kerja sama stasiun TV Mnet dengan girlband asal Jepang, AKB48 melalui acara survival 'Produce 48'.

AKB48 diketahui sebagai grup yang aktif mendukung sayap kanan Jepang dan kegiatannya. Dan tiga anggota IZ*ONE yang berasal dari Jepang yaitu Miyawaki Sakura, Yabuki Nako, dan Honda Hitomi merupakan anggota AKB48.

Selain ketiganya, produser AKB48 Yasushi Yakimoto yang menulis lirik lagu 'You’re In Love, Right?' milik IZ*ONE, juga diketahui sebagai pendukung sayap kanan Jepang. Isu mengenai sayap kanan Jepang adalah topik sensitif di Korea karena sejarah antara kedua negara, seperti penjajahan dan penyelesaian pasca perang.

Hal itu menjadi penyebab banyak netizen Korea yang menolak kemunculan mereka di saluran TV nasional. Mereka merasa berhak menolak penampilan IZ*ONE karena masyarakat juga ikut membayar lisensi stasiun TV nasional.

Transitional loading...