NewJeans Tanggapi Gugatan ADOR: Kepercayaan Kami Telah Hilang

Grup musik wanita asal Korea NewJeans. Foto: Jung Yeon-je/AFP

Pada Jumat (6/12), para member NewJeans yang terdiri dari Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein kembali merilis sebuah pernyataan. Dalam pernyataan tersebut, mereka menanggapi gugatan hukum yang diajukan oleh ADOR terkait keabsahan kontrak eksklusif grup.

Menurut laporan Yonhap, pada 3 Desember, ADOR telah mengajukan gugatan hukum ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul. Langkah ini diambil setelah NewJeans menyatakan keinginan mereka untuk meninggalkan label tersebut karena dugaan pelanggaran kontrak.

ADOR menyatakan bahwa kontrak eksklusif dengan NewJeans tetap berlaku hingga Juli 2029. Pihak label juga mengeklaim bahwa mereka tidak melakukan tindakan apa pun yang dapat membenarkan pembatalan kontrak tersebut.

Menanggapi gugatan ini, NewJeans mengatakan bahwa ADOR tidak memberikan bukti yang cukup untuk menunjukkan tidak adanya pelanggaran kontrak eksklusif. Sebaliknya, mereka hanya mengeklaim bahwa kontrak tidak dapat dihentikan hingga investasi perusahaan kembali.

"Namun kenyataannya, kami sebagai grup telah mengembalikan nilai investasi ADOR, bahkan lebih dari itu. Meskipun begitu, HYBE mencoba meremehkan pencapaian kami dengan menyebarkan fitnah dan strategi negatif," kata NewJeans seperti dikutip dari Allkpop.

Perselisihan ini tentunya menambah panjang perseteruan antara NewJeans dan ADOR, di mana sebelumnya pelantun lagu Ditto itu juga mengungkapkan bahwa mereka merasa kurang dilindungi oleh agensi. Dalam beberapa kesempatan, NewJeans menyampaikan bahwa perusahaan yang seharusnya mendukung mereka bukan malah melakukan tindakan yang merusak kepercayaan.

Penampilan NewJeans di Red Carpet GDA 2024 di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (6/1/2024). Foto: Retyan Sekar Nurani/kumparan

"Kepercayaan kami terhadap ADOR dan HYBE, yang seharusnya melindungi artis mereka, kini telah hilang. Dalam kontrak eksklusif, jelas disebutkan bahwa jika ADOR gagal memenuhi kewajiban mereka. Kami tidak punya alasan untuk terus bekerja sama dengan ADOR dan HYBE," jelas mereka.

Mereka juga menyesalkan ADOR menggunakan gugatan ini sebagai alat permainan media, seolah-olah kontrak masih berlaku. Para member menegaskan bahwa perusahaan tidak lagi memiliki hak untuk mencampuri atau mengintervensi aktivitas mereka sebagai grup maupun individu.

Grup musik wanita asal Korea NewJeans. Foto: Anthony Wallace/AFP

"Kami tegaskan kembali, sejak 29 November 2024, kami tidak lagi berada di bawah naungan ADOR, dan perusahaan tidak memiliki hak untuk mencampuri aktivitas kami. Di depan publik, ADOR mengaku ingin berdamai melalui dialog, tetapi di balik layar, mereka terus mengawasi kami dan menyebarkan informasi palsu. Hal ini membuat kami merasa ngeri dan jijik. Apa pun yang terjadi, kami berlima tetap bersatu, dan tidak ada yang bisa memisahkan kami," ungkap para member.

Minji dkk menyampaikan bahwa mereka masih menjalankan jadwal yang telah disepakati sebelumnya dengan ADOR. Namun, selama pelaksanaannya, mereka mengungkapkan bahwa staf mereka, termasuk manajer, penata gaya, dan penata rias, mengalami perlakuan yang tidak layak, seperti interogasi, penyitaan barang, hingga tekanan yang membuat beberapa staf menangis.

"Kami sulit menerima perlakuan ini, terutama terhadap staf kami yang tidak bersalah," lanjut mereka.

Meskipun banyak masalah yang muncul setelah pergantian kepemimpinan di ADOR, perusahaan dianggap tidak berusaha menyelesaikan masalah tersebut dan gagal melindungi mereka dari pihak lain yang menyebarkan fitnah.

"Sangat disayangkan bahwa setelah terus mengabaikan masalah yang kami sampaikan, ADOR justru memilih untuk menggugat kami. Namun, kami berharap gugatan ini akan mengungkap dengan jelas alasan mengapa kami terpaksa mengakhiri kontrak dan sejauh mana ADOR gagal memenuhi kewajibannya. Kami ingin menjadi individu yang berani dan bermoral." tutup mereka.

Para member juga menyadari bahwa perjalanan ke depan mungkin akan penuh tantangan, namun mereka tetap berharap untuk dapat bertemu kembali dengan penggemar melalui promosi yang sehat. Mereka berkomitmen untuk berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan impian tersebut.