Review: ‘Love Alarm’, Ketika Rasa Suka Bukan Lagi Sebuah Rahasia

Love Alarm Foto: Netflix

Apa kamu sedang menyukai seseorang? Jika iya, pernah mengungkapkannya? Belum? Jika belum, seharusnya kamu segera mengunduh aplikasi Jo Alarm.

Aplikasi tersebut bisa membantu kamu untuk mengungkapkan perasaan kepada orang yang kamu sukai, dengan menyalakan alarm di handphone-nya, saat berada dalam radius 10 meter. Jo Alarm juga dapat memberitahu berapa orang yang menyukaimu, tapi tidak spesifik mengungkapkan identitasnya. Menarik kan?

Namun sayangnya, Jo Alarm hanya ada di drama Korea milik Netflix, yakni ‘Love Alarm’.

Ide soal aplikasi ‘ajaib’ memang telah beberapa kali diangkat oleh drama Korea, salah satunya dalam drama ‘Memories of the Alhambra’. Drama tersebut bercerita soal game virtual yang dapat dimainkan secara realistis.

Poster Love Alarm Foto: Netflix

Kini, penonton kembali diajak membayangkan, bagaimana jadinya jika ada aplikasi yang bisa menyampaikan perasaan seseorang?

Drama ini berpusat pada kehidupan Kim Jo Jo (Kim So Hyun), seorang anak SMA yang ceria namun orang tuanya telah meninggal sejak kecil, sehingga dia harus tinggal bersama dengan bibi dan sepupunya. Untuk hidup pun, dia harus banyak bekerja paruh waktu.

Selain itu, diceritakan pula dua sahabat yang tinggal dalam satu rumah, Hwang Sun O (Song Kang) dan Lee Hye Young (Jung Ga Ram). Sun O adalah anak orang kaya yang tidak dicintai oleh orang tuanya. Sementara Hye Young adalah anak pembantu di rumah milik Sun O.

Mereka bertiga bersekolah di SMA yang sama. Suatu hari di sekolahnya, ramai diperbincangkan soal aplikasi Jo Alarm. Lalu, hampir semua orang mengunduh aplikasi tersebut untuk mengetahui perasaan satu sama lain.

Love Alarm Foto: Netflix

Sebenarnya, Jo Alarm hanya sebagai pelengkap cerita. Keseluruhan cerita ‘Love Alarm’ ini berkisah tentang cinta segitiga di antara Jo Jo, Sun O, dan juga Hye Young.

Jo Jo yang ceria, dihadapkan dengan Hye Young yang pemalu, membuat laki-laki itu tidak berani untuk mendekatinya. Sementara Sun O adalah tipikal laki-laki yang jujur dan juga apa adanya, jadi dia lebih terbuka ketika berhadapan dengan Jo Jo.

Terlepas dari cerita standar soal cinta segitiga, Jo Alarm ini cukup menarik karena menggambarkan bagaimana jadinya jika perasaan suka bukan lagi sebuah rahasia. Juga, dengan adanya Jo Alarm, nampaknya hal klise seperti PDKT sudah tidak perlu dilakukan lagi. Intinya, asal kamu ‘menderingkan hatiku’, maka aku juga menyukaimu.

Drama yang diangkat dari webtoon berjudul sama ini memiliki delapan episode yang semuanya telah bisa ditonton di Netflix. Mungkin karena hanya memiliki episode yang singkat—jika dibandingkan dengan serial drama Korea lain yang rata-rata memiliki 16 episode—sehingga alur cerita ‘Love Alarm’ ini cukup cepat.

Love Alarm Foto: Netflix

Pada episode satu saja, selagi memperkenalkan karakter para pemain, langsung disisipkan sebuah konflik yang cukup mengejutkan. Namun nyatanya konflik tersebut bisa langsung diselesaikan di episode selanjutnya. Begitu juga dengan episode lainnya.

Sehingga, drama ini kurang cocok ditonton oleh kamu yang lebih menyukai cerita cinta yang kompleks. ‘Love Alarm’ terbilang memiliki jalan cerita yang ringan, namun tidak membosankan karena banyak konflik ringan yang dimainkan.

Kembali lagi menyinggung drama ‘Memories of the Alhambra’, jika kamu sudah menontonnya mungkin tahu ada efek negatif atau error yang terjadi di aplikasi. Begitu juga dengan ‘Love Alarm’, dalam trailernya pun dikatakan, “Jo Alarm hanya untuk memberitahu siapa yang menyukaimu, dan rasa suka bukan berarti membahagiakan.”

Kemudian dalam trailer juga disisipkan video tindakan kriminal, polisi, siaran berita, dan narasi dampak negatif dari ‘Love Alarm’.

Intinya, cerita dari ‘Love Alarm’ terbilang klise, karena para karakternya memiliki latar belakang yang tidak istimewa. Di mana laki-laki kaya yang hidupnya tidak bahagia karena orang tua yang cuek, dipertemukan dengan gadis miskin yang harus bekerja keras demi bisa hidup. Lalu, sudah bisa menebak akhirnya kan?

Sehingga, drama ini tidak begitu segar, juga tipikal kehidupan cinta anak SMA yang saling cemburu, saling menjatuhkan, saling berebut laki-laki, tidak ada yang istimewa. Untungnya tertolong dengan Jo Alarm, jadi memiliki daya tarik berbeda dari drama Korea lainnya.

Jo Alarm mengubah cerita cinta banyak orang. Jo Alarm juga mampu menolong si pemalu untuk mengungkapkan rasa sukanya. Hal yang paling penting seperti yang dikatakan Sun O, “Percayalah pada Jo Alarm.”