Sungmin Super Junior akan Debut Sebagai Penyanyi Trot

19 April 2023 11:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lee Sungmin Super Junior.  Foto: Instagram/@_liustudio_
zoom-in-whitePerbesar
Lee Sungmin Super Junior. Foto: Instagram/@_liustudio_
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Member super junior, Lee Sungmin, akan segera melakukan comeback solonya di industri hiburan Korea Selatan. Ia akan mengawali debutnya sebagai penanyi trot.
ADVERTISEMENT
Kabar tersebut dibagikan agensi label SJ, bahwa artisnya itu akan memulai kariernya sebagai penyanyi trot. “Sungmin akan merilis single trot bulan depan,” tulis pihak agensi dikutip dari media Korea Hankookilbo, Rabu (19/4).
Pada Maret lalu, Sungmin memang tampil di TV Chosun 'Mr. Trot 2' dan ia menunjukkan keinginannya untuk menjadi penyanyi trot sejati. Bahkan, Sungmin sempat mengungkapkan bahwa ia ingin menemukan identitasnya sebagai seorang penyanyi.
Musik trot bagi Sungmin memang bukan hal baru lagi. Ia bersama sub unit Super Junior-T-nya menjadi idol k-pop pertama yang mengusung genre musik trot.
Beranggotakan Heechul, Eunhyuk, Leeteuk, Sungmin, Shindong, dan Kangin, grup ini melangsungkan debut resminya pada 23 Februari 2007 dengan merilis single Rokuko. Dan berkat lagu Knock, Knock, Knock, Super Junior-T berhasil meraih penghargaan Best Trot pada tahun 2010.
ADVERTISEMENT

Tentang Musik Trot

Musik Trot atau ppongjjak adalah salah satu genre musik pop Korea Selatan. Musik trot memiliki kemiripan dengan genre musik dangdut karena memiliki tempo 2/4 dan 3/4 yang diambil dari musik fox trot dan sering digunakan sebagai musik pengiring dansa.
Genre musik ini berkembang pada masa penjajahan Jepang atas Korea. Kabarnya, tror dikenal memiliki kemiripan dengan musik enka atau kayokyoku dari Jepang. Musik ini juga dikenal dengan nama yuhaengga, namun kini lebih populer dengan sebutan trot atau ppongjjak.
Trot sendiri memiliki metode menyanyi, gerak tubuh, dan intonasi yang berbeda dengan musik K-Pop pada umumnya. Selain itu, genre lagu ini memiliki cengkok khas sehingga tak semua orang bisa menguasai cara bernyanyi lagu trot. Persis lagu dangdut yang penyanyinya harus memiliki cengkok khusus yang menjadikan musik jenis ini begitu khas saat didengarkan.
ADVERTISEMENT