Suzy Dukung Petisi Kasus Pelecehan Seksual Youtuber Korea Yang Ye-won

Bae Suzy (Foto: Instagram @skuukzky)

Suzy dikenal sebagai salah satu selebriti Korea Selatan yang memiliki jiwa sosial yang besar. Mantan anggota Miss A tersebut belum lama ini menunjukkan dukungannya dengan ikut menandatangani petisi kasus pelecehan yang dialamai Yang Ye-won, Youtuber asal Korea Selatan.

Screenshot bukti dukungan tersebut kemudian diunggahnya lewat Insta Story pribadinya. Dalam unggahan tersebut, Suzy mengatakan, dia telah menandatangani dukungan untuk petisi berjudul 'Hapjeoung XXXX Illegal Nude Filming'.

Instagram Stories (Foto: Instagram @skuukzky)

Dilansir Kpop Herald, petisi tersebut ditujukan kepada Cheong Wa Dae atau Kantor Kepresidenan Republik Korea Selatan. Jika petisi tersebut berhasil mengumpulkan 200.000 tanda tangan dalam 30 hari setelah dibuat, maka pemerintah berkewajiban memberikan tanggapan resmi atas masalah tersebut.

Petisi tersebut hanya mendapat 11.000 dukungan sebelum diunggah Suzy. Dalam waktu beberapa jam saja, petisi tersebut telah berhasil mengumpulkan lebih dari 110.000 dukungan berkat kekasih Lee Dong-wook tersebut.

Kisah Yang Ye-won terungkap ke publik setelah ia berani mengunggah video di channel YouTube pribadinya dengan judul ‘Saya adalah Korban Kejahatan Seksual’. Dalam video berdurasi 25 menit 44 detik tersebut, ia menceritakan bahwa dirinya pernah ditipu dan dilecehkan oleh 20 orang pria.

Kejadian tersebut berawal ketika ia ingin meraih cita-citanya sebagai artis sekitar 3 tahun lalu. Saat itu, dirinya melakukan kontrak dengan salah satu studio foto di area Hapjeong, di Distrik Mapogu, Seoul.

"Aku masuk ke studio tersebut. Kemudian manajer studio itu mengunci semua pintu. Ia juga menyerahkan pakaian dalam seksi untuk aku pakai," ungkapnya.

Yang Ye-won mengatakan ia berusaha menolak dan tidak ingin melanjutkan pemotretan tersebut. Namun, sang manajer mengancamnya dengan mengatakan bahwa ia harus membayar semua kerugian karena pembatalan pemotretan jika menolak. Bukan hanya itu, manajer tersebut juga mengancam Yang Ye-won tidak akan pernah bisa jadi artis.

Di studio itulah dia dipaksa berpose erotis. Bahkan, sekitar 20 fotografer pria menyentuh dada dan area pribadinya. Yang Ye-won hanya bisa pasrah dan berharap tidak diperkosa secara bergilir.

Sejak kejadian itu, Yang Ye-won mengaku, hidup dalam ketakutan. Ia semakin frustasi ketika foto-fotonya erotisnya tersebut banyak tersebar di majalah serta situs-situs dewasa.