Yoo Jae Suk Bantah Rumor Dirinya Terlibat Kasus Pelecehan Seksual

20 Desember 2019 11:00 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yoo Jae Suk dalam tayangan 'Busted 2'. Foto: Netflix
zoom-in-whitePerbesar
Yoo Jae Suk dalam tayangan 'Busted 2'. Foto: Netflix
ADVERTISEMENT
Yoo Jae Suk membantah kabar miring soal pelecehan seksual yang dialamatkan kepadanya. Tuduhan tersebut bermula dari video dari channel Youtube Garo Sero Institute.
ADVERTISEMENT
Dilansir Soompi, spekulasi soal pelecehan seksual yang ditujukan pada Yoo Jae Suk bermula dari video milik channel Youtube Garo Sero Institute. Pada 18 Desember, channel tersebut mengungkap wawancara bersama seorang wanita yang pernah bekerja di industri hiburan dewasa. Wanita tersebut mengklaim jika ia pernah dilecehkan oleh seorang MC yang tampil dalam variety show MBC 'Infinite Challenge'.
Yoo Jae Suk sebagai Captain America. Foto: Instagram/@sbs_runningman_sbs
Salah seorang MC dalam channel Youtube tersebut, Kim Yong Ho, mengatakan jika selebriti itu hidupnya dikenal lurus, dan sangat dekat dengan Kim Gun Mo. Garo Sero Institute sendiri sebelumnya mengungkapkan adanya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Kim Gun Mo.
Setelah komentar dalam video tersebut merebak, netizen membuat spekulasi soal selebriti yang dimaksud. Mereka mengaitkan kata kunci seperti 'Infinite Challenge', dan nama Yoo Jae Suk pun menjadi topik panas di situs pencarian Korea.
ADVERTISEMENT
Jae Suk memang dikenal sebagai cast tetap dalam 'Infinite Challenge', juga MC nasional Korea yang dikenal punya kehidupan yang jauh dari skandal.
Menanggapi spekulasi ini, Yoo Jae Suk pun angkat bicara. Pada 19 Desember, dalam sebuah konferensi pers, ia membantah spekulasi dan tuduhan yang mengarah kepadanya.
"Nama saya naik di peringkat pencarian realtime, dan banyak orang bertanya apakah saya orang yang dimaksud. Saya sangat terkejut. Tentu saja itu bukan saya. Hanya berspekulasi hanya akan menimbulkan kesalahpahaman yang tidak perlu," tuturnya.
"Karena saya duduk di sini di hadapan Anda, saya akan membicarakannya. Saya selalu mengatakan ini, tapi aku melakukan ini dengan harapan agar tidak ada lagi korban yang tidak bersalah," tambahnya.
ADVERTISEMENT