3 Faktor yang Pengaruhi Sistem Imunitas Bayi

14 September 2020 16:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi bayi - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi bayi - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sejak bayi lahir, sistem imunitas atau sistem kekebalan tubuhnya sudah mulai bekerja untuk menangkal virus dan bakteri. Tapi memang belum berfungsi secara sempurna.
ADVERTISEMENT
"Tapi jangan khawatir, sistem imunitas ini akan berkembang dengan baik seiring berjalan waktu dan usia anak bertambah." kata Dokter Spesialis Anak, Dr. dr. Ariani D. Widodo, Sp.A(K) dalam acara Virtual Gathering dengan tema "Nutrisi untuk Imunitas, Kunci Tumbuh Kembang Optimal", Senin (20/7).
Nah Moms, kita juga perlu tahu, menurut dr. Ariani ada 3 faktor yang mempengaruhi sistem imunitas bayi, Moms. Apa saja, ya?
Ilustrasi bayi yang sehat Foto: Shutterstock

Faktor yang Mempengaruhi Sistem Imunitas Bayi

1. Yang Bayi Alami di Dalam Kandungan

Baik atau tidaknya sistem imunitas bayi, bisa diprediksi sejak ia berada di dalam kandungan. Pada saat bayi lahir, masih ada sebagian sistem imunitas ibu yang masuk ke dalam tubuh si kecil sejak anak masih menjadi janin di dalam kandungan.
ADVERTISEMENT
"Contohnya apabila ibu pernah kena campak, maka sistem imun akan memiliki sel yang mengingat pertahanan terhadap campak dan akan diberikan pada bayi. Oleh sebab itu, bayi masih terlindung terhadap campak sampai ia berusia 9 bulan dan vaksin campak baru bisa diberikan pada anak berusia 9 bulan," ujarnya.

2. Cara Bayi Dilahirkan

dr. Ariani mengatakan cara ibu melahirkan juga mempengaruhi imunitas yang dimiliki oleh bayi. Umumnya, bayi yang dilahirkan dalam keadaan normal akan memiliki sistem kekebalan tubuh lebih baik daripada anak yang lahir secara caesar.
"Perkembangan mikrobiota pada bayi yang terlahir caesar tidak akan optimal, sehingga tidak memperoleh kekebalan alami lewat jalan lahir dari ibu. Jadi kalau lahir secara normal lewat vaginal itu akan terjadi mikrobiota atau prebiotik secara si anak akan lebih optimal sehingga risiko alergi akan lebih rendah," kata Konsultan Alergi dan Imunologi Anak, Prof. DR. Budi Setiabudiawan, dr., SpA(k), M.Kes, beberapa waktu lalu.
menyusui bayi Foto: Shutterstock

3. Pemberian ASI

Pemberian ASI pada bayi juga berperan dalam sistem imunitas tubuhnya, Moms. dr. Ariani yang juga konsultan Gastroenterologi ini mengatakan ASI berperan penting dalam perkembangan bayi karena mengandung banyak sel untuk sistem kekebalan tubuh.
ADVERTISEMENT
"Dan tentunya setelah bayi semakin tumbuh besar, maka akan ada imunitas adaptif. Jadi jika anak terpapar kuman tertentu, maka si kecil sudah memiliki sistem pertahanan karena diberi ASI," tutupnya.