3 Jenis Luka Bakar pada Anak dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi luka bakar pada anak. Foto: HENADZI KlLENT/shutterstock

Di usia anak yang sedang aktif-aktifnya, orang tua tampaknya perlu lebih berhati-hati dalam mengawasi si kecil. Ya Moms, orang tua perlu waspada dengan beberapa hal, salah satunya bila anak punya luka bakar, karena tak sengaja menyenggol air panas atau menyentuh knalpot kendaraan.

Dikutip dari Parenting Firstcry, hal itu disebabkan karena rasa ingin tahu si kecil cenderung tinggi. Luka bakar terjadi akibat kontak antara kulit anak dengan zat bersuhu tinggi. Apalagi, anak-anak memang lebih rentan mengalami luka bakar karena kulitnya masih halus dan belum sekuat kulit orang dewasa.

Luka bakar dapat dibedakan menjadi tiga jenis. Perbedaan ini tergantung pada derajat dan sejauh mana benda panas tersebut kontak dengan kulit anak.

Tiga Jenis Luka Bakar

1. Luka Bakar Tingkat Pertama

Ini adalah jenis luka bakar paling ringan dan paling sering terjadi pada anak-anak. Kulit tampak kemerahan dan terkadang sedikit bengkak karena saraf di bawah kulit teriritasi. Hanya lapisan luar kulit rusak dan luka bakarnya mungkin tampak seperti terbakar sinar matahari.

Ilustrasi luka bakar pada anak. Foto: NikomMaelao Production/Shutterstock

2. Luka Bakar Tingkat Dua

Luka bakar tingkat dua lebih serius dibandingkan luka bakar tingkat satu dan memengaruhi lapisan di bawah epidermis. Luka bakar ini dapat membuat kulit melepuh dan bengkak.

3. Luka Bakar Tingkat Tiga

Ini merupakan jenis luka bakar yang paling serius. Suhu tinggi akan mengakibatkan luka sangat dalam di bawah kulit hingga memengaruhi banyak lapisan. Kondisi ini bisa dikategorikan darurat medis dan memerlukan perhatian segera dari profesional.

Gejalanya berupa kulit tampak hangus, putih dan area di sekitar luka bakar mungkin terasa sangat sakit. Namun, area yang terkena mungkin tidak terlalu sakit karena saraf di bawahnya telah rusak akibat suhu tinggi.

Metode Pengobatan Luka Bakar Pada Anak

1. Mengobati Luka Bakar Tingkat Pertama

Ingatlah untuk melepas pakaian di area yang terluka, sebelum membilasnya dengan air. Air dingin harus disiramkan ke area yang terkena setidaknya selama lima menit sampai mereka rasa sakitnya mereda.

Ilustrasi luka bakar pada anak. Foto: Alena Ivochkina/Shutterstock

Sebagai alternatif, Anda bisa mengoleskan kain dingin dan basah pada area tersebut. Sebaiknya Anda tidak memberi luka bakar mereka dengan es, mentega atau bedak. Periksa tanda-tanda infeksi yang kemungkinan terjadi di area luka.

2. Mengobati Luka Bakar Derajat Dua

Jika luka bakar derajat dua tergolong ringan, Anda perlu mengikuti langkah-langkah yang sama seperti cara mengobati luka bakar tingkat satu untuk mengurangi efek cedera. Berhati-hatilah agar tidak memecahkan cairan kulit di titik yang melepuh.

Di sisi lain, Anda juga sebaiknya menghindari paparan sinar matahari agar luka bakar tersebut lekas membaik. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk memberikan obat yang tepat.

3. Mengobati Luka Bakar Derajat Tiga

Luka bakar besar tingkat dua dan tingkat tiga dapat ditangani dengan cara yang sama. Namun, luka bakar tingkat tiga ini dapat masuk kategori keadaan darurat medis.

Anda sebaiknya tidak mengoleskan es, mentega atau pasta gigi karena dapat memperparah cedera. Segera ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.