4 Cara agar Anak Mau Makan Buah dan Sayur

11 November 2024 22:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Anak Tidak Mau Makan Sayur dan Buah. Foto: Creativa Images/shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Tidak Mau Makan Sayur dan Buah. Foto: Creativa Images/shutterstock
ADVERTISEMENT
Anak perlu mendapat asupan nutrisi lengkap dan seimbang setiap harinya. Salah satu sumber nutrisi yang tak boleh dilewatkan si kecil adalah buah dan sayur.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, tak semua anak bisa dengan mudah menikmati rasa buah dan sayur. Dikutip dari laman Kemenkes, itu karena rasanya tidak sekuat makanan siap saji yang menggunakan bumbu penyedap dengan cita rasa kuat.
Penolakan anak terhadap buah dan sayur juga biasanya karena tidak dibiasakan sejak masih dalam masa MPASI. Jika si kecil telanjur anti dengan makanan bergizi tersebut, orang tua bisa melakukan cara agar anak mau makan buah dan sayur di bawah ini.

Cara agar Anak Mau Makan Buah dan Sayur

Ilustrasi anak menolak buah. Foto: New Africa/Shutterstock
Berikut ini beberapa jurus jitu untuk membuat si kecil mau mengonsumsi buah dan sayur, seperti dikutip dari laman Children’s Health dan Kemkes.

1. Konsisten

Sajikan sayur dan buah-buahan secara konsisten di setiap makan siang dan malam. Jadikan keduanya sebagai bintang utama dalam hidangan yang Anda sajikan. Namun, tak perlu memaksa si kecil untuk memakannya, ya, Moms.
ADVERTISEMENT
Seorang nutritionist yang terdaftar di Children's Health, Mikie Rangel mengatakan, tanggung jawab orang tua hanyalah menghidangkan makanan, anaklah yang memutuskan ingin makan apa.
"Tanggung jawab orang tua adalah menyediakan berbagai makanan sehat, termasuk sayuran. Kita hanya dapat mengontrol apa yang kita tawarkan, anak-anak harus bertanggung jawab untuk memutuskan apa yang mereka sukai dari pilihan sehat yang telah Anda sediakan," terang Mikie Rangel.

2. Anak Berpartisipasi dalam Memilih Sayuran dan Buah

Libatkan anak dalam pemilihan menu sayuran dan buah agar mereka lebih bersemangat untuk mencoba makanan yang telah ia buat. Keterlibatan si kecil bisa dimulai dengan berbelanja lalu memasak bersama.
"Memberi anak pilihan dapat mendorong mereka untuk mencoba sayuran," terang Rangel. "Ini sesederhana bertanya kepada anak apakah mereka ingin wortel dimasak atau mentah."
ADVERTISEMENT

3. Kenalkan Buah yang Manis Terlebih Dahulu

Ilustrasi anak makan buah-buahan. Foto: Shutterstock
Jangan mengenalkan buah dengan tekstur keras dan rasa yang asam pada anak. Sebaiknya berikan buah-buahan dengan rasa manis, seperti semangka, pisang atau pepaya.
Mengutip laman NPR, anak-anak secara alamiah lebih menyukai makanan yang manis. Ini sebagaimana dijelaskan oleh Julie A. Mennella, seorang peneliti akademis dari Monell Chemical Senses Center.
"Kita tahu bahwa bayi baru lahir dapat mendeteksi rasa manis dan akan lebih menyukai larutan manis daripada yang kurang manis. Secara biologis, anak juga tidak perlu belajar menyukai rasa manis atau asin. Hal itu sudah ada sejak sebelum lahir," jelas Mennella.

4. Jangan Memberi Terlalu Banyak Jenis Buah atau Sayur

Variasi buah dan sayur yang diberikan kepada anak juga harus diatur, Moms. Jangan memberikan beragam buah dan sayur dalam satu waktu atau sekaligus.
ADVERTISEMENT
Sebaiknya berikan jeda antara 7-10 hari saat ingin mengenalkan buah atau sayur pada anak. Orang tua juga dianjurkan untuk menawarkan makanan baru sebanyak 10-15 kali terlebih dahulu.
Mengutip laman UCSF Benioff Children’s Hospitals, anak-anak biasanya harus mencoba makanan baru sebanyak 10-15 kali agar terbiasa. Jadi, jangan menyerah jika si kecil menolak sayur dan buah saat Anda baru pertama kali memberikannya.