4 Obat Alami untuk Atasi Biduran Setelah Melahirkan

Ilustrasi ibu menyusui biduran. Foto: Shutterstock

Setelah melahirkan, ibu mengalami beberapa perubahan pada tubuh. Mulai dari perubahan bentuk tubuh hingga masalah kulit, salah satunya adalah biduran.

Biduran merupakan gatal-gatal yang disertai kulit memerah dan timbulnya ruam gatal. Kondisi ini disebabkan karena sistem kekebalan tubuh bersentuhan dengan alergen yang menghasilkan histamin dari kapiler kecil dan bahan kimia lainnya ke dalam darah. Kemudian, cairan tersebut berkumpul di kulit sehingga menyebabkan peradangan dan ruam gatal di permukaan kulit.

Ilustrasi biduran. Foto: Thinkstock

Sementara itu, dikutip dari Mom Junction, biduran pada ibu setelah melahirkan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti perubahan hormon, stres, dan obat-obatan tertentu. Namun, tak perlu khawatir, Moms. Sebab, ruam gatal ini akan sembuh dengan sendirinya.

Meski begitu, bila dibiarkan begitu saja, bisa menghambat aktivitas sehari-hari ibu, terutama saat menyusui. Nah, tapi jangan sembarangan minum obat, ya! Sebab, mengonsumsi obat tertentu saat menyusui bisa memengaruhi kesehatan bayi.

Oleh karena itu, masih mengutip Mom Junction, ada beberapa obat alami yang bisa digunakan untuk mengatasi biduran setelah melahirkan.

Cara Atasi Biduran Setelah Melahirkan

Oatmeal

Oatmeal memiliki sifat anti-inflamasi yang berfungsi untuk meredakan dan menenangkan gatal-gatal pada kulit. Cara mudah, masukkan satu cangkir oatmeal ke dalam kain mikrofiber dan rendam dalam bak berisi air panas selama 10-15 menit. Setelah itu, ibu dapat berendam dalam air oatmeal sekitar 15 menit untuk meredakan rasa gatal.

Ilustrasi oatmeal. Foto: Shutterstock

Lidah buaya

Selain digunakan untuk rambut, lidah buaya bisa digunakan untuk meredakan peradangan pada kulit. Caranya, oleskan ekstrak gel lidah buaya pada area biduran. Kemudian, diamkan beberapa saat dan bilas menggunakan air dingin. Ulangi setiap hari hingga terjadi perubahan.

Lidah Buaya (Aloe Vera) Foto: Shutterstock

Kunyit

Kunyit juga memiliki sifat anti-inflamasi yang berfungsi untuk menenangkan kulit. Caranya, tambahkan satu sendok teh bubuk kunyit ke dalam segelas susu panas. Bila perlu, tambahkan sejumput bubuk lada hitam, lalu minum susu kunyit ini dua kali sehari untuk hasil yang maksimal.

Kunyit Foto: Shutter Stock

Teh Chamomile

Teh chamomile kering. Foto: Shutterstock

Meski belum ada penelitian yang menyatakan teh chamomile aman dikonsumsi ibu menyusui, tetapi belum ada juga yang melaporkan dapat mengganggu kesehatan ibu dan bayi. Ya Moms, teh chamomile terbukti dapat mengatasi peradangan seperti gatal dan ruam pada kulit. Caranya, seduh satu sendok teh chamomile kering ke dalam secangkir air panas. Kemudian, diamkan selama lima menit, saring, dan minum sekali atau dua kali hari untuk hasil yang maksimal.