Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun, beberapa ibu kerap menemui hambatan dalam perjalanan menyusuinya. Misalnya saja ketika tiba-tiba ASI terasa seret, atau tidak keluar sama sekali. Hal ini tentu menjadi kekhawatiran karena kebutuhan bayi tidak terpenuhi.
Meski begitu, produksi ASI yang cenderung naik turun merupakan kondisi normal pada kebanyakan ibu. Lantas, apa yang bisa dilakukan untuk mendukung kelancaran produksi ASI?
Cara Alami untuk Hasilkan Lebih Banyak ASI
1. Diet sehat
Bila Anda berencana untuk diet setelah melahirkan, sebaiknya hal itu dilakukan dengan tetap mengkonsumsi makanan sehat. Usahakan makanan yang dikonsumsi mengandung buah-buahan, sayuran, biji-bijian seperti beras merah, hingga makanan kaya omega termasuk ikan, dan protein nabati. Selain itu, jangan sampai asupan kalori Anda kurang dari 2.500 kkl per hari, ya.
ADVERTISEMENT
2. Perbanyak air putih
Menyusui membuat ibu kehilangan kadar cairan lebih banyak dari biasanya. Sehingga, hal itu perlu diimbangi dengan konsumsi air putih yang lebih banyak pula. Sebab, kekurangan cairan bisa menyebabkan dehidrasi yang kemudian berpengaruh pada produksi ASI. Mengutip Firstcry Parenting, ibu menyusui perlu mengkonsumsi air putih setidaknya 2-2,5 liter setiap harinya.
3. Tidur cukup
Merawat bayi merupakan aktivitas yang sangat melelahkan bagi ibu. Sering kali ibu melewatkan istirahatnya dan mengabaikan kondisi kesehatannya demi merawat si kecil. Padahal, tubuh yang kelelahan juga tidak bisa memproduksi ASI secara maksimal. Oleh karenanya, penting bagi Anda untuk tetap mendapatkan tidur cukup dan berkualitas di malam hari agar produksi ASI berjalan lancar.
4. Lebih sering menyusui
ADVERTISEMENT
ASI diproduksi sesuai dengan permintaan bayi dan ruang kekosongan payudara. Lebih sering bayi menyusu dan ibu memompa, akan lebih sering pula payudara kosong. Hal ini akan menstimulasi kelenjar susu di payudara untuk terus memproduksi ASI lebih banyak. Meski begitu, ibu juga perlu memperhatikan posisi menyusui dan pelekatan bayi pada payudara untuk memastikan ia mendapatkan asupan yang cukup seperti dikutip dari Parents.
5. Minta bantuan
Apabila aktivitas merawat bayi sudah cukup menyita energi Anda, jangan ragu meminta bantuan suami atau anggota keluarga lainnya untuk mengerjakan tugas rumah tangga. Dengan begitu, ibu bisa lebih fokus merawat bayi sambil menjaga tubuh tetap bugar yang bisa mendukung produksi ASI.