5 Cara Aman Memotong Kuku Bayi

13 Februari 2018 15:03 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kuku bayi yang lunak tapi bisa melukai wajahnya (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Kuku bayi yang lunak tapi bisa melukai wajahnya (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Saat memandikan bayi, perhatikan juga kuku-kukunya, Moms.
Kuku bayi relatif tumbuh dengan cepat. Meskipun tampak halus dan lunak, kuku bayi dapat melukai wajahnya. Itu sebabnya, Anda perlu menggunting kuku bayi setidaknya dua kali dalam seminggu. Ikuti tips aman menggunting kuku bayi dari kumparanMom (kumparan.com) berikut ini:
ADVERTISEMENT
Pertama, siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Antara lain: gunting atau pemotong kuku khusus bayi, air matang, alkohol 70%, dan kapas.
Kedua, bersihkan pemotong kuku dengan alkohol. Pastikan Anda membersihkan setiap sisi dan sudutnya.
Ketiga, saatnya memotong kuku bayi. Pastikan penerangan cukup dan dilakukan saat bayi sedang tenang. Misalnya saat bayi sedang tidur atau setelah mandi dengan mood yang baik. Kondisi kuku bayi setelah mandi juga akan memudahkan Anda, karena tekstur kuku setelah mandi akan jadi lebih lunak.
Ibu sedang memotong kuku bayi. (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ibu sedang memotong kuku bayi. (Foto: Pexels)
Keempat, pegang tangan dan jari-jemari si kecil dan perlahan gunting kuku-kukunya. Pastikan posisi pemotong kuku tidak terlalu dekat kulit jari anak, agar kulit di sekitar kuku tidak terluka. Perhatikan juga jangan sampai ada bagian sisi atau sudut kuku yang tajam.
ADVERTISEMENT
Kelima, bersihkan area pinggir dan dalam kuku menggunakan kapas yang telah dicelup air matang.
Selamat mencoba, Moms!