5 Cara Atasi Demam pada Anak saat Perjalanan Pulang Mudik

Ilustrasi anak demam saat perjalanan mudik. Foto: Shutter Stock

Setelah libur Lebaran banyak dihabiskan dengan beraktivitas dengan sanak saudara di kampung halaman, kini waktunya Anda dan keluarga segera kembali ke kota tempat tinggal. Perjalanan pulang mudik dari kampung halaman bisa menjadi cukup melelahkan, terutama bagi Anda yang membawa serta anak-anak.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perjalanan pulang mudik. Mengingat jarak dan waktu tempuhnya cukup panjang, Anda harus memperhatikan kesehatan si kecil. Salah satu penyakit yang bisa menyerang ketika anak kelelahan adalah demam.

Anak-anak lebih rentan mengalami demam ketimbang orang dewasa. Ketika si kecil mulai terlihat lemas dan suhu tubuhnya diukur dengan termometer mencapai lebih dari 37,5 derajat celcius, Anda mungkin akan panik. Apa yang harus dilakukan ketika anak mengalami demam saat perjalanan pulang mudik?

Yang Perlu Dilakukan Orang Tua Ketika Anak Demam saat Perjalanan Balik Mudik

Ilustrasi persiapan pulang mudik bersama anak. Foto: Shutterstock

Dokter umum di National Health Service UK, Dr. Philippa Kaye, MD, dalam laman Made For Mums menyarankan orang tua sebelum melakukan perjalanan jauh untuk melakukan persiapan. Dimulai dari mempersiapkan obat-obatan yang dibutuhkan, kenakan pakaian yang nyaman, bawa perbekalan untuk dimakan, dan juga termometer sebagai antisipasi.

Nah, jika si kecil sudah dipastikan demam tinggi, ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan:

1. Perbanyak Minum Air putih

Ketika suhu tubuhnya masih tinggi, cobalah untuk memperbanyak asupan cairan pada anak. Tujuannya agar dia tidak sampai dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh yang menyebabkan anak demam.

Namun, anak tidak perlu langsung minum air mineral dalam jumlah banyak sekaligus. Cobalah untuk memberikan air dalam jumlah sedikit namun sering. Maka dari itu, siapkan air mineral yang lebih banyak saat perjalanan balik mudik.

2. Kenakan Pakaian yang Nyaman

Memakaikan pakaian yang tebal dengan selimut dan sweater bukanlah solusi untuk menurunkan demam pada anak. Justru, lebih baik dia diberikan pakaian yang berbahan tipis namun tetap dapat menyerap keringat dengan baik. Ingat juga pakaian yang dikenakan jangan ketat karena hanya akan membuatnya merasa tambah panas.

Ilustrasi anak demam. Foto: Shutter Stock

3. Kompres dengan Air Hangat

Jika memungkinkan menepi untuk mencari air hangat, cobalah untuk mengompres anak ya, Moms. Pakailah kain yang lembut lalu rendam dalam air hangat, lalu basahi beberapa bagian tubuh seperti dahi, leher dan lipatan ketiak. Meski demam tidak akan langsung turun, tetapi cara ini cukup bisa menurunkan demamnya secara perlahan.

4. Beri Obat Penurun Panas

Jika Anda sudah mempersiapkan obat penurun panas, bisa segera berikan kepada si kecil. Jangan lupa pastikan obat diberikan sesuai dosisnya dan beri jarak waktu untuk pemberian obat selanjutnya apabila demam belum kunjung turun.

Ilustrasi membuat anak nyaman selama mudik dengan mobil. Foto: Shutter Stock

5. Buat Anak Nyaman

Agar anak lebih nyaman, cobalah untuk mengatur suhu ruangan atau kendaraan agar tidak terlalu dingin. Atau bisa juga sesekali membuka jendela mobil agar sirkulasi udaranya lebih lancar dan anak tidak melulu terpapar angin dari AC.

Kemudian posisikan jok mobil yang memungkinkan si kecil berbaring, sehingga ia bisa istirahat dengan lebih nyaman dan leluasa. Atau Anda juga bisa memeluknya untuk memberikan kenyaman dan meredakan apabila ia rewel.

Nah Moms, demam tinggi pada anak juga perlu mewaspadai munculnya ruam. Waspadai apabila demamnya tidak kunjung mereda dalam lima hari dan segera pergilah ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut.

"Jika anak Anda masih lemas, lesu atau merasa tidak sehat, segeralah cari bantuan medis," tutup Dokter Kaye.