Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.106.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sering kali, kecemasan muncul karena kita terlalu jauh membayangkan hal-hal buruk yang belum tentu terjadi di masa depan. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, baik di rumah, di tempat kerja, maupun dalam situasi sosial lainnya.
Menurut Medical News Today, tidak semua bentuk kecemasan membutuhkan pengobatan medis, Moms. Jika Anda sedang merasa cemas berlebihan tapi ingin mencoba cara alami terlebih dahulu, beberapa langkah berikut bisa membantu meredakannya.
5 Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan Tanpa Obat
1. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik dan olahraga dapat membantu mengelola gejala kecemasan. Penelitian tahun 2018 menemukan bahwa olahraga dengan intensitas tinggi seperti aerobik bisa sangat bermanfaat. Kendati demikian, para pakar masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk temuan ini.
ADVERTISEMENT
2. Pola Makan dan Nutrisi
Beberapa orang menemukan bahwa mengubah pola makan membantu mengurangi kecemasan. Pastikan untuk selalu memenuhi asupan nutrisi seimbang yang memenuhi makronutrien dan mikronutrien.
Selain itu, penting juga untuk mengurangi asupan kafein. Sebuah meta analisis tahun 2024 menemukan bahwa kafein dapat meningkatkan risiko kecemasan. Asupan kafein yang lebih tinggi cenderung memiliki efek yang merugikan pada kecemasan.
Cobalah untuk mengurangi asupan kafein, terutama di penghujung hari atau sebelum tidur. Kafein adalah stimulan, yang berarti dapat mempercepat aktivitas di otak dan tubuh. Efeknya bisa meningkatkan semangat, namun di sisi lain juga bisa membuat seseorang merasa lebih mudah gelisah dan cemas.
3. Mencari Dukungan Lingkungan
Kecemasan dapat membuat seseorang merasa sangat terisolasi dari lingkungan sekitar. Apabila Anda merasakan hal ini, cobalah cari dukungan dari lingkungan sekitar agar tak merasa sendirian. Tak harus mendapat solusi langsung, setidaknya Anda memiliki teman mengobrol.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, dukungan lingkungan sekitar ini bisa hadir dalam berbagai bentuk, misalnya melalui pesan teks, pertemuan virtual maupun pertemuan secara langsung. Selain dukungan lingkungan, orang yang sedang merasa cemas juga perlu mendapat dukungan dari orang-orang terkasih.
Cara lain yang lebih aman adalah dengan berkonsultasi ke psikolog. Selain memiliki basis ilmu, psikolog adalah pihak yang netral sehingga tidak menghakimi apa pun yang Anda alami.
4. Perawatan Diri
Beberapa orang menemukan bahwa perawatan komplementer dan alternatif, seperti pijat, akupuntur, atau perawatan kiropraktik, membantu mengatasi gejala kecemasan. Tinjauan sistematis tahun 2018 terhadap 13 penelitian yang sebagian besar berskala kecil menunjukkan bahwa akupunktur dan elektro-akupunktur dapat meredakan kecemasan.
5. Melakukan Hobi
Mengatasi kecemasan tanpa obat ini bisa berhasil tergantung pada jenis dan tingkat kecemasan. Untuk mengatasi kecemasan, Anda juga bisa melakukan hobi atau beberapa aktivitas lainnya, misalnya melakukan hal-hal seperti meditasi, bermain dan nongkrong di luar ruangan, menjauhkan diri dari gadget, membaca buku, mendengarkan musik, mandi, dan menghabiskan waktu dengan hewan peliharaan.
ADVERTISEMENT
Lantas, kapan harus menghubungi dokter atau psikiater?
Seseorang harus menghubungi dokter jika kecemasan sering terjadi atau jika kecemasan tersebut
Jika Anda merasa semua kecemasan ini tidak tertangani meski sudah melakukan berbagai cara, apalagi sudah
memengaruhi kehidupan sehari-hari, kualitas tidur, atau hubungan sosial, segera konsultasikan ke ahlinya ya, Moms.